Mayjen TNI Andi Muhammad
Sosok Mayjen TNI Andi Muhammad Pangdam XIV/Hasanuddin, Eks Staf Jenderal Andika dan Cucu Raja Bone
Sosok Mayjen TNI Andi Muhammad Pangdam XIV/Hasanuddin, mantan staf khusus Jenderal Andika Perkasa, dan cucu Raja Bone ke 32, Andi Mappanyukki.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sosok Mayjen TNI Andi Muhammad Pangdam XIV/Hasanuddin, mantan staf khusus Jenderal Andika Perkasa, dan cucu Raja Bone ke 32, Andi Mappanyukki.
Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV/Hasanuddin berganti dari Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno kepada Mayjen Andi Muhammad.
Pangdam XIV/Hasanuddin diketahui membawahi tiga provinsi yakni Sulawesi Selatan (Sulsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), dan Sulawesi Barat (Sulbar).
Mayjen TNI Andi Muhammad sebelumnya menjabat sebagai Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad Malang.
Sedangkan, Mayjen TNI Mochamad Syafei selanjutnya dimutasi menjadi dosen tetap Universitas Pertahanan (Unhan).
Baca juga: Kesamaan Profil Mayjen Syafei Kasno Pangdam XIV Hasanuddin Pengganti Mayjen TNI Andi Sumangerukka
Mayjen TNI Andi Muhammad ditunjuk oleh Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin yang baru.
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 66/I/2022 tertanggal 21 Januari 2022.
SK tersebut berisi pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Dalam SK tersebut, sebanyak 5 Pangdam dimutasi yang salah satunya Pangdam XIV/Hasanuddin.
Selain itu, 28 perwira tinggi (pati) yang masuk dalam satuan baru berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2019 itu.

Lantas siapa sosok Mayjen TNI Andi Muhammad yang ditunjuk Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin menggantikan Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno?
Simak profil, biodata, dan sepak terjang selengkapnya berikut ini dikutip TribunnewsSultra.com dari berbagai sumber.
Mantan Staf Khusus Jenderal Andika
Sebelum menjadi Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad merupakan Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) 2 Kostrad.
Jenderal bintang dua tersebut menjabat sebagai Pandivif 2 Kostrad Malang, Provinsi Jawa Timur (Jatim), sejak 24 Maret 2021 lalu.
Baca juga: Danrem 143 Haluoleo Brigjen TNI Yutfi Senjaya Ternyata Sahabat Karib Brigjen Jannie A Siahaan
Meski demikian, dia bukan orang baru di jajaran Komando Daerah Militer atau Kodam XIV Hasanuddin.
Sebelum menjabat Pandivif 2 Kostrad, lulusan Akmil 1988 dari kecabangan Infanteri ini merupakan Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) XIV/Hasanuddin.
Mayjen TNI Andi Muhammad juga diketahui dekat dengan Jenderal TNI Andika Perkasa yang kini merupakan Panglima TNI.
Dia pernah menjadi staf khusus Jenderal Andika saat masih menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad).
Mayjen Andi Muhammad menjadi Staf Khusus Kasad pada tahun 2019-2020 lalu.
Saat menjabat Pandivif 2 Kostrad, sang jenderal diketahui pernah menembus ‘sarang’ kelompok teroris bersenjata OPM Papua di sektor timur Papua, yaitu Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Dia mengunjungi prajurit Batalyon Infanteri Mekanis Raider 412/Bharata Eka Sakti yang menjalankan tugas dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Mobile RI-Papua Nugini.
Profil dan Perjalanan Karir
Berikut perjalanan karir Mayjen TNI Andi Muhammad hingga menjabat Pangdam XIV/Hasanuddin dikutip TribunnewsSultra.com dari Wikipedia:
- Komandan Yonif Linud 433/Julu Siri (2003-2004);
- Kepala Seksi Intel Korem 091/Aji Surya Natakesuma;
Baca juga: Strategi Kodam XIV Hasanuddin Tingkatkan Investasi di Sultra, Pertahanan Wilayah dan Pengawasan TKA
- Komandan Kodim 0908/Bontang;
- Kepala Staf Korem 091/Aji Surya Natakesuma;
- Asintel Kasdam XII/Tanjungpura (2010);
- Pamen Denma Mabesad;
- Komandan Korem 041/Garuda Emas (2016-2017);

- Irdam VI/Mulawarman (2017-2018);
- Irut Intel Itum Itjenad (2018-2019);
- Pa Sahli Tk. II Was Eropa dan AS Sahli Bidang Hubint Panglima TNI (2019);
- Staf Khusus Kasad (2019-2020);
- Kasdam XIV/Hasanuddin (2020-2021);
- Panglima Divif 2/Kostrad (2021-2022);
- Pangdam XIV/Hasanuddin (2022-sekarang).
Cucu Raja Bone ke 32
Mayjen TNI Andi Muhammad merupakan Perwira Tinggi (Pati) TNI yang berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Tak hanya itu, jenderal TNI kelahiran 7 Agustus 1964 tersebut juga merupakan cucu Raja Bone ke 32, Andi Mappanyukki Sultan Ibrahim.
Bupati Bone Andi Fashar M Padjalangi membenarkan Mayjen Andi Muhammad adalah keturunan langsung mendiang raja yang berpulang pada 18 April 1967 tersebut.
“Mayjen Andi Muhammad merupakan cucu dari Raja Bone yaitu Andi Mappanyukki,” kata Fahsar dikonfirmasi via WhatsApp Massenger, pada Sabtu (22/1/2022).
Fahsar mengapresiasi jabatan baru yang kini diemban Mayjen Andi Muhammad sebagai Pangdam XIV/Hasanuddin.
“Selamat dan sukses kepada Mayjen TNI Andi Muhammad,” kata bupati dua periode tersebut seperti dikutip TribunnewsSultra.com dari artikel Tribun-Timur.com.
Menurutnya, Andi Mappanyukki adalah raja sangat berpengaruh di zamannya.
Sosoknya pun diabadikan dengan patung yang berdiri di sudut persimpangan Jalan MT Haryono, Kelurahan Macanang, Kecamatan Tanete Riattang Barat, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Nama Andi Mappanyukki pun diabadikan menjadi nama jalan disejumlah daerah di Provinsi Sulsel termasuk di Kota Makassar.(*)
(Tribun-Timur.com/Kasdar Kasau, TribunnewsSultra.com)