Pasar Kebakaran, Pedagang Meninggal gegara Serangan Jantung saat Lihat Kiosnya Terbakar

Kebakaran melanda Pasar Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Editor: Ifa Nabila
TribunnewsSultra.com
Ilustrasi kebakaran. Kebakaran melanda Pasar Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kebakaran melanda Pasar Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Insiden kebakaran terjadi pada Senin (3/1/2022) pukul 14.15 WIB.

Akibat kebakaran itu, seorang pedagang meninggal dunia.

Baca juga: Ayah Berusaha Selamatkan Anak saat Rumah Terbakar, Akhirnya Malah Tewas Keduanya

Informasi yang dihimpun, korban merupakan seorang pedagang di pasar tersebut bernama M Mut'hi berusia 53 tahun.

Korban meninggal diduga kena serangan jantung melihat kiosnya terbakar.

Camat Cempaga Hulu Ubaidillah saat dikonfirmasi Tribunkalteng.com membenarkan ada pedagang yang meninggal saat kebakaran.

Ubaidillah mengatakan, korban Muhammad Mut'hi meninggal dunia karena jantungan.

"Beliau kaget saat kejadian kebakaran tersebut sehingga meninggal dunia," ujarnya.

Baca juga: Teriakan Terhalang Suara Hujan dan Ditodong Sajam, Siswi SMA Tak Berdaya saat Dicabuli Teman Ayah

Dia menjelaskan, korban merupakan warga Desa Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu tinggal di Jalan Desa Pundu RT 002 RW 002 yang bekerja sebagai pedagang di Pasar Pundu.

Camat mengungkapkan, pihaknya belum bisa mengungkapkan jumlah kerugian material dalam kejadian kebakaran tersebut karena masih dilakukan penghitungan.

"Rumah dan kios yang terbakar terbuat dari bahan kayu. Dalam musibah kebakaran tersebut ada korban jiwa yang diakibatkan terkejut (serangan jantung) melihat rumah korban terbakar," ujar Camat.

Baca juga: Terparkir di Depan McD Geluran, Pria di Sidoarjo Tewas dalam Mobil Pajero, Diduga Serangan Jantung

Kebakaran tersebut diduga berasal dari korsleting listrik arus pendek.

"Kami menunggu kepastian penyelidikan dari polisi untuk penyebabnya," terangnya.

Camat menjelaskan, dapur umum dari pemerintah desa sudah didirikan tetapi masih banyak kekurangan alat masak dan bahan pokok.

Namun Damkar, BPBD dan Dinsos sudah memberangkatkan bantuan dari Sampit untuk dapur umum yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial.

(TribunKalteng.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Seorang Pedagang Korban Kebakaran Pasar Pundu Meninggal Dunia Diduga Kena Serangan Jantung

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved