Berita Ekonomi
Pertamina Patra Niaga Pastikan Distribusi hingga Stok BBM dan LPG Aman Jelang Libur Nataru
Jelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi telah mengantisipasi terjadinya peningkatan konsumsi BBM dan LPG.
Penulis: Muh Ridwan Kadir | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Jelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi telah mengantisipasi terjadinya peningkatan konsumsi BBM dan LPG.
Pertamina memastikan distribusi serta stok BBM dan LPG dalam keadaan aman menjelang momen perayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Tentunya, momen akhir tahun ini sudah biasa dilalui Pertamina dan selalu sigap dalam menghadapi segala kemungkinan serta selalu meningkatkan kualitas pelayanan prima.
Area Manager Comm, Rel, & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan Pertamina telah membentuk Satuan Tugas (Satgas).
"Pembentukan tersebut sejak 8 November hingga 10 Januari 2022 untuk mengantisipasi dan mengamankan distribusi BBM dan LPG," ucapnya, Kamis (23/12/2021).
Baca juga: Dikbud Sulawesi Tenggara Minta Siswa Mengisi Libur Nataru dengan Kegiatan Profil Pelajar Pancasila
Katanya, upaya tersebut karena mengingat saat ini ditengah kondisi tingginya curah hujan dan potensi bencana alam yang muncul di Sulawesi serta momen Natal dan Tahun Baru.
"Menghadapi momen Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, Pertamina memastikan stok BBM dan LPG dalam kondisi aman," katanya.
"Sehingga masyarakat dapat bertransportasi dengan aman dan nyaman tanpa perlu melakukan pembelian secara berlebih karena bahan bakar kami pastikan selalu tersedia," ungkapnya.
Laode menuturkan pihaknya telah mengantisipasi terjadinya peningkatan konsumsi dan telah memprediksi serta mengkalkulasi proyeksi kenaikan konsumsi BBM dan LPG pada momen Nataru.
Pertamina Patra Niaga telah memprediksi sebelumnya bakal terjadi kenaikan untuk konsumsi BBM Gasoline sebesar 5 persen, Gasoil sebesar 9 persen.
Baca juga: Muh Luthfid Anando Aly Roza - Mahatir Muhammad Unggul Perolehan Suara Pemilihan BEM UHO Kendari
Kemudian LPG baik PSO dan Non PSO diprediksi naik total sebesar 1,1 persen serta kenaikan konsumsi Avtur untuk bahan bakar penerbangan sebesar 10 persen.
"Atas proyeksi tersebutlah, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melakukan build up stock sebesar 15 persen untuk BBM," katanya.
"Kemudian, penambahan 3 persen pasokan LPG atau total lebih dari 1,6 juta tabung dan 15 persen untuk Avtur di seluruh Fuel Terminal dan Integrated Terminal, LPG Filling Point di Sulawesi," ujarnya.
Lanjut Laode, Pertamina sudah memperhitungkan kenaikan permintaan BBM, terutama kenaikan permintaan di titik-titik rawan kemacetan.
Titik tersebut terkonsentrasi di kota perayaan natal seperti Manado dan Toraja serta titik-titik jalur wisata utama di Sulawesi.
Baca juga: Akibat Hujan Disertai Angin Kencang di Kendari, Pohon Tumbang di Kampus Universitas Halu Oleo