Bursa Transfer
Rayuan Ralf Rangnick Menentukan Masa Depan Paul Pogba di Manchester United: Saya Tidak Sabar
Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick menegaskan bahwa bukan tugasnya menyakinkan pemain yang ingin angkat kaki dari Old Trafford.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick menegaskan bahwa bukan tugasnya menyakinkan pemain yang ingin angkat kaki dari Old Trafford.
Namun Ralf Rangnick juga melontarkan pujian bernada rayuan kepada Paul Pogba yang dirumorkan enggan memperpanjang kontrak bersama Man United.
Hubungan baik dengan Ralf Rangnick menjadi penentu masa depan Paul Pogba di Manchseter United.
Gelandang asal Prancis, Paul Pogba sepertinya sudah tidak tertarik bermain untuk Manchester United.
Pasalnya rumor beredar, Pogba berkali-kali menolak memperpanjang kontrak dengan Setean Merah.
Baca juga: Norwich City vs Man United di Liga Inggris: Prediksi Susunan Pemain & Situasi Ronaldo - Rangnick
Keputusan Paul Pogba itu tentu merugikan Manchester United yang berpotensi melepas sang pemain secara gratis pada bursa transfer tahun depan.
Andai tak kunjung ada pembaruan juga, dia bebas melakukan perjanjian prakontrak dengan klub lain pada saat bursa transfer Januari dibuka.

Menanggapi hal itu, pelatih interim Manchester United, Ralf Rangnick mengatakan bahwa enggan menginterfensi pilihan pemain menentukan nasib.
Ia menegaskan, bukan tugasnya meyakinkan Paul Pogba bertahan di Manchester United.
Pria Jerman tersebut mengatakan, tak akan memaksakan kehendak agar pemain mau bermain untuk Man United.
Rangnick blak-balakan, pintu terbuka untuk semua pemain yang memaksa pergi.
Namun dia menimpali, tidak sabar bermain bersama Paul Pogba.
"Saya tak mengatakan bahwa dia (Pogba) tidak layak dipertahankan, tetapi tentu saja pemain ingin bermain dan bertahan untuk klub sebesar Manchester United," kata Rangnick.
"Jika seorang pemain tak mau bermain untuk klub sebesar Man United, saya pikir tidak masuk akal meyakinkannya buat mengubah pikiran."
"Ini klub yang sangat masif dengan pendukung fantastis."