Update Sekeluarga Tenggelam di Kolaka Utara, Korban Tewas Bertambah Ibu dan 4 Anak, 1 Selamat

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLUT - Update sekeluarga tenggelam di Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara, korban tewas bertambah, ibu dan 4 anak meninggal, 1 selamat.

Para korban meninggal dunia hingga Kamis (25/11/2021) menjadi 4 orang, terdiri seorang ibu bernama Rahmah (44) beserta 2 anak kandung yakni Nur Aisyah (16) dan Nur Akila Azahra (10).

Satu korban lainnya yang merupakan anak tetangga Rahma bernama Nur Asisah (10) pagi tadi ditemukan tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi kejadian dan dievakuasi ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

Sedangkan, satu korban lainnya Arsyad Langgomali (11) yang juga anak kandung Rahmah sebelumnya ditemukan dalam kondisi selamat.

Dengan demikian, total 4 korban tewas tenggelam terseret air bah sungai dan satu selamat dalam peristiwa di Sungai Desa Pundoho, Kecamatan Pakue Utara, Kabupaten Kolut, Provinsi Sultra, tersebut.

Peristiwa memilukan tersebut sebelumnya terjadi pada Rabu (24/11/2021) sekitar pukul 16.30 wita.

Kelima korban yang merupakan satu keluarga warga Desa Pundoho Kecamatan Pakue Utara, ini tenggelam setelah terseret air bah sungai.

Air bah itu tiba-tiba datang dan menghanyutkan para korban yang melintas sungai sepulang dari kebun menuju ke kediamannya.

Para korban hanyut dan hilang beberapa jam.

Baca juga: Kronologi Ibu dan 4 Anak Tenggelam di Kolaka Utara, 3 Korban Tewas Terseret Air Bah Sungai

Pencarian Korban Tenggelam

Dalam pencarian usai kejadian, Arsyad ditemukan dalam kondisi selamat dan langsung dilarikan ke Puskesmas Pakue.

Sedangkan, sang ibu Rahma beserta dua saudara Arsyad yakni Nur Aisyah dan Nur Akila satu persatu ditemukan meninggal dunia.

Hingga Rabu (24/11/2021) malam, total 4 korban ditemukan.

Tiga dalam kondisi meninggal dunia dan 1 selamat.

Sedangkan, satu korban lainnya dalam pencarian.

“Empat korban ditemukan, satu di antaranya selamat dan tiga dalam keadaan meninggal dunia,” kata Kepala Kepolisian Sektor atau Kapolsek Pakue, Iptu Ridwan, pada Rabu malam.

Humas Kantor Penyelamat dan Pencarian atau KPP Kendari Wahyudi, mengabarkan, satu korban lainnya Nur Asisah menyusul ditemukan tewas pada Kamis (25/11/2021) sekitar pukul 06.30 wita.

“Dengan ditemukannya keseluruhan korban, operasi SAR terhadap 5 orang yang terseret air bah dan tenggelam di Sungai Desa Pundoho, Kolaka Utara, dinyatakan selesai dan ditutup,” tulis Wahyudi.

Baca juga: Ibu dan Dua Anaknya di Kolaka Utara Ditemukan Meninggal Dunia, Tenggelam di Sungai, 1 Korban Hilang

Dengan selesainya operasi SAR KMM (kejadian membahayakan manusia) itu, tulis Wahyudi dalam keterangan tertulisnya, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing.

Unsur yang terlibat dalam operasi tersebut terdiri dari 6 rescuer Pos SAR Kolaka, 1 Babinsa Pakue, dan 5 personel Polsek Pakue.

Selain itu, 7 personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kolut, 2 dari Tagana Kolut, serta sekitar 30 masyarakat setempat juga membantu pencarian.(*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)