Dua Siswa MTs Berkelahi hingga Satu Dilarikan ke RS, Berakhir Damai dan Orangtua Ganti Rp 10 Juta
Kasus perkelahian dua siswa MTsN di Padang Sumatera Barat diselesaikan secara kekeluargaan.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi perkelahian terjadi antara dua siswa MTsN di Padang, Sumatera Barat.
Perkelahian itu menyebabkan satu di antara siswa itu harus dilarikan ke rumah sakit.
Dua remaha tersebut adalah LNG (14) dan IAF (15).
Kini, kasus tersebut berakhir secara kekeluargaan.
Baca juga: Siswa MTs Dianiaya 3 Kakak Kelas sampai Pingsan, Alami Gangguan di Otak hingga Agak Hilang Ingatan
Orangtua LNG mengganti biaya pengobatan IAF sebesar Rp 10 juta.
Keduanya berkelahi pada saat jam istirahat pada Senin (22/11/2021) yang lalu.
"Pada hari ini telah dilaksanakan pertemuan terkait penyelesaian permasalahan perkelahian pelajar MTsN di ruang Kepala Sekolah MTsN 7 Padang," kata Kapolsek Bungus Teluk Kabung, AKP Zamzami.
Ia mengatakan, perkelahian ini terjadi di Kafe One depan sekolah yang beralamat di Kayu Aro, Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
"Permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan dengan membuat kesepakatan antara orangtua kedua belah pihak," kata AKP Zamzami.
Baca juga: Tak Mau Bayar karena Foto Wanita PSK yang Disewa Beda dari Aplikasi, Pria Ini Dikeroyok di Hotel
Kata dia, kedua belah pihak sepakat menyelesaikan secara mufakat dan kekeluargaan.
Orangtua saling menyadari kesalahan anak dan tidak akan mengulanginya lagi dikemudian hari serta saling memaafkan dalam peristiwa ini.
"Orangtua dari remaja inisial LNG (14) mengganti biaya pengobatan remaja berinisial IAF (15) sebesar Rp 10 juta rupiah," katanya.
Dikatakannya, untuk kedua belah pihak akan tetap menjalin tali silaturahmi seperti semula dan apabila ada yang melanggar isi kesepakatan akan diproses menurut hukum yang berlaku di Indonesia.
"Selanjutnya kedua belah pihak menandatangani surat pernyataan perdamaian dengan materai 10 ribu dan saling bersalaman dan minta maaf," katanya.
Surat pernyataan tersebut disaksikan oleh 4 orang saksi dan diketahui oleh Kepala Sekolah MTsN 7 Padang.
Baca juga: Dipergoki Suami saat Berhubungan Badan dengan Selingkuhan di Mobil, Reaksi Istri Malah Cuek
Kronologi
Perkelahian siswa MTsN terjadi di Kelurahan Bungus Barat, Kecamatan Bungus Teluk Kabung, Kota Padang.
Laporan awal korban ditusuk saat berkelahi dengan sesama temannya pada Senin (22/11/2021).
Korban berinisial IAF (15) dan diduga berkelahi dengan inisial LNG (14).
"Kedua remaja ini berkelahi sehingga salah seorang mengalami luka akibat mainan plastik hadiah dari makanan ringan," kata Kapolsek Bungus Teluk Kabung, AKP Zamzami.
Baca juga: Sita Rp 650 Juta dari Penggeledahan Kasus Narkoba, 5 Polisi Malah Bagikan Uang ke Teman-teman
Ia membenarkan bahwasanya korban sempat dibawa ke rumah sakit.
"Namun, korban hanya mengalami luka biasa dan tidak parah," katanya.
Saat ini korban sudah kembali ke sekolah dan tidak membuat Laporan Polisi ke Polsek Bungus Teluk Kabung.
"Selama tidak ada komplain atau merasa dirugikan dari pihak korban, kita juga tidak bisa memaksa untuk melapor," katanya.
Terkait permasalahan perkelahian akan diselesaikan oleh pihak sekolah dan saat ini sedang dilakukan rapat bersama di sekolah.
"Karena penyelesaiannya di sekolah. Jadi, pihak sekolah merasa bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah ini," katanya.
Rapat bersama ini dihadiri oleh pihak Bhabinkamtibmas, Intel Polsek, Babinsa, Majelis Guru, dan remaja yang terlibat.
"Yang memukul pertama kali diduga korban bullying oleh pelaku. Dugaannya sudah mengalami bullying sejak lama," katanya.
Ia menyebutkan, ini murni pertengkaran antar remaja di sekolah sehingga pihaknya akan menyerahkan penyelesaiannya ke pihak sekolah.
(TribunPekanbaru.com) (TribunPadang.com)
Artikel ini telah tayang di TribunPekanbaru.com dengan judul Nasib 2 Siswa MTsN di Padang Berkelahi Saat Jam Istirahat, Satu Terluka, Kini Akhirnya Berdamai