Manfaat Daun Kelor untuk Gangguan Otak, dari Alzheimer hingga Demensia
Kelor bermanfaat untuk liver, jantung, hingga otak. Kelor dipercaya memiliki manfaat untuk orang yang mengalami Alzheimer hingga depresi.
Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Di India dan Afrika, tanaman kelor tak hanya dimanfaatkan daunnya, namun hampir semua bagian tanaman bisa diambil.
Baca juga: Buah Naga Kaya Antioksidan, Simak Manfaatnya untuk Perbaiki Sel hingga Lawan Virus
Tanaman kelor umum dijadikan obat dalam bentuk bubuk atau sudah dikemas kapsul.
Hal ini karena kelor punya banyak kandungan gizi, dalam 21 gram daun kelor mengandung:
- Protein: 2 gram
- Vitamin B6: 19% dari RDA
- Vitamin C: 12% dari RDA
- Iron: 11% dari RDA
- Riboflavin (B2): 11% dari RDA
- Vitamin A (dari beta-carotene): 9% dari RDA
- Magnesium: 8% dari RDA
Tak hanya di Asia dan Afrika, di negara-negara barat pun kelor sudah banyak dimanfaatkan sebagai suplemen.
Baca juga: Simak Manfaat Daun Kelor untuk Stabilkan Gula Darah, Bisa Juga Turunkan Tekanan Darah
2. Kaya antioksidan
Kelor mengandung tinggi antioksidan yang bisa melawan radikal bebas.
Radikal bebas yang tinggi bisa memicu penyakit kronis seperti jantung dan diabetes tipe 2.
Antioksidan yang ada dalam kelor di antaranya adalah quercetin dan clorogenic acid.