Modus Ajak Jalan-jalan, Pak Guru Cabuli Gadis di Hotel, Ancam Tinggalkan Korban Jika Tak Menurut
Aksi pencabulan terjadi di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara. Pelakunya adalah seorang guru berinisial PG (49).
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Aksi pencabulan terjadi di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara.
Pelakunya adalah seorang guru berinisial PG (49).
Sedangkan korban adalah gadis berinisial MNH (14).
Modus pelaku adalah mengajak korban jalan-jalan.
Baca juga: Guru Ngaji Cabuli Anak-anak yang Dititipkan Kepadanya, Beberapa Orangtua Korban Tak Mau Lapor Polisi
Hingga mereka mampir ke hotel dan aksi rudapaksa itu terjadi.
Dikutip Tribunnews dari Tribun Medan kasus tersebut terjadi di Medan Sumatera Utara.
"Modusnya pelaku ini pura-pura mengajak korban jalan-jalan dan menemaninya makan siang," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko, Kamis (22/10/2021).
Riko mengatakan, kasus ini sebelumnya dilaporkan oleh orangtua MNH ke Polrestabes Medan.
Dalam laporannya, kasus pencabulan ini terungkap tatkala ibu korban mencari anaknya yang tak kunjung pulang ke rumah.
Baca juga: Viral Foto Guru Lecehkan Siswi saat Urus Beasiswa, Ternyata Dipotret Murid Lain yang Juga Korban
Dari informasi yang didapat ibu korban, anaknya dibawa pergi oleh PG.
Saat itu, PG diketahui membawa MNH ke satu hotel yang ada di pinggiran Kota Medan.
Di sana, PG yang bertugas mengajar ilmu komputer ini merudapaksa korban.
Saat dihubungi, PG yang baru saja tertidur setelah merudapaksa korban berdalih dia tidak ada membawa MNH.
Lantaran panik, PG buru-buru meninggalkan hotel dan MNH sendirian.
Baca juga: Modus Ajak Keliling Kota, Remaja Cabuli Bocah dan Pergi Begitu Saja, Korban Jalan Sambil Menangis
Sebelum pergi, PG memberi uang Rp 20 ribu pada korban.
Karena ditinggal sendirian, MNH kemudian menghubungi ibunya.
"Korban menghubungi ibunya dan dijemput oleh sepupunya di hotel," tuturnya.
Kemudian, setelah mendapatkan laporan dari korban, polisi langsung menangkap pelaku, pada Kamis (14/10/2021).
"Pelaku diamankan di sebuah warung dekat rumahnya di Helvetia," kata Riko.
Dari hasil penyelidikan, korban PG bukan cuma MNH saja.
Baca juga: Remaja 15 Tahun Rudapaksa Adik Kandungnya, gara-gara Kecanduan Nonton Film Dewasa di HP Teman
PG pernah merudapaksa AN, siswi yang kini sudah tamat.
"Dari hasil pemeriksaan dan pengembangan, kita temukan ada korban lagi yang melapor yang bersangkutan adalah alumni sekolah tersebut," kata Kapolrestabes Medan Kombes, Pol Riko Sunarko, Kamis (21/10/2021).
Ia menyebutkan, modus yang dipakai oleh pelaku yakni sama. Mengajak korban jalan-jalan.
Mirisnya, AN dicabuli bukan di kamar hotel. Namun, di dalam mobil pelaku di pinggir jalan tol.
"Saat korban menjadi siswi di sekolah tersebut, tersangka ini juga melakukan hal yang sama dengan modus yang sama," sebutnya.
"Korban diajak jalan, namun dibelokkan ke jalan tol, di jalan tol kemudian tersangka melakukan pencabulan di dalam mobil," lanjutnya.
Riko mengatakan, saat itu korban diancam akan ditinggalkan oleh pelaku di jalan Tol, jika tidak mau menuruti kemauannya.
"Korban diancam, apabila korban tidak mau mengikuti keinginannya akan ditinggalkan di jalan tol," sebutnya.
Lebih lanjut, ia menduga korban lebih dari satu. Riko pun menghimbau jika ada korban yang lainnya segeralah melaporkan kepada polisi.
"Kita menghambau apabila ada lagi yang menjadi korban dari tersangka, kami tunggu laporannya. Silahkan lapor ke kita, kita akan amankan, kita lindungi yang pasti akan kita rahasia identitasnya," pungkasnya.
(Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun Medan dengan judul Biadab, Oknum Guru PNS Cabuli Siswi SMP di Jalan Tol, Korbannya Diberi Rp 20 Ribu Ditinggal di Hotel