Punya Harta Rp6,1 Kuadriliun, Mohammed bin Salman Bawa Era Baru Newcastle United, Siap Raih Gelar

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Newcastle United, resmi berganti pemilik lewat akusisi saham pada Kamis (7/10/2021) malam WIB. 

Kini klub sepak bola yang didirikan didirikan pada tahun 1892 telah menjadi milik Pangeran Arab Saudi, Mohammed bin Salman Al Saud.

Putra mahkota yang ditunjuk Raja Salman pada 21 Juni 2017 itu mengatongi 80 persen saham milik Newcastle United.

Menurut laporan Sky Sport, ada tiga konsorsium asal Arab Saudi yang telah mengambil alih Newcastle United dengan biaya senilai 300 juta poun atau setara Rp5,8 triliun.

Tiga konsorsium itu adalah Public Investment Fund atau Dana Investasi Publik atau PIF Arab Saudi, PCP Capital Partners, serta RB Sports and Media.

Satu diantara konsorsium itu tercatat sebagai milik Mohammed bin Salman: PIF Arab Saudi yang telah mengakuisisi 80 persen saham Newcastle United.

Sementara dua konsorsium lainya - PCP Capital juga RB Sports and Media - masing-masing mengakuisisi 10 persen.

Baca juga: Dapat Dukungan Pangeran Arab, Newscastle United Terkaya, Kalahkan Sultan PSG dan Manchester City

Karena lelaki yang juga menjabat Dewan Ekonomi dan Pebanguan Arab Saudi itu ikut campur, kini Newcastle United menjadi klub terkaya di dunia.

Menurut lapran The Sun, kekayaan bos Newcastle United yang baru, Muhammed Salman Al Saud mencapai mencapai 320 miliar pound atau setara Rp6,1 kuadriliun.

Kekayan Muhammed Salman jelas jauh lebih banyak dari kekayaan bos Manchester City, Sheikh Mansour dan bos Paris Saint Germaint, Nasser Al-Khelaifi.

Sheikh Mansour memiliki kekayaan senilai 23 miliar pound atau setara Rp444 triliun, sedangkan Nasser Al-Khelaifi punya kekayaan 6,5 miliar pound atau setara Rp125 triliun.

Dengan kekayaan berlimpah, ambisi besar PIF pun terlontar melalui gubernur mereka, Al-Rumayyan.

"Kami sangat bangga menjadi pemilik baru Newcastle United, Salah satu klub paling ternama di sepak bola Inggris. Kami berterimakasih kepada fans untuk kesetiaan luar biasa atas dukungan selama bertahun-tahun. Dan kami tidak sabar untuk bekerja bersama mereka," kata Al-Rumayyan dilansir TeleFootball.

Ia juga sudah mulai melontarkan ancaman, menjadikan Newcestle United sebagai penantang serius dalam meraih gelar di sepak bola eropa.

Baca juga: Lowongan Kerja Kendari, Pelita Indah Buka Loker Pramuniaga dan Office Boy, Kualifikasi

Untuk itu merak seharusnya tidak sungkan untuk belanja pemain dan pelatih top di eropa saat ini.