Liga Prancis

RUMOR MENGUAT Zidane Pelatih Baru Messi, Ganti Pochettino di PSG, Berikut Alasannya

Rumor makin menguat, Zidane semakin senter dikaitkan menjadi pelatih Messi. Ia merupakan kandidat teratas pengganti Pochettino di PSG.

Editor: Risno Mawandili
TribunnewsSultra.com
KOLASE FOTO: Zinedine Zidane DAN Lionel Messi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Rumor makin menguat, Zinedine Zidane semakin senter dikaitkan menjadi pelatih Lionel Messi. Ia merupakan kandidat teratas pengganti Mauricio Pochettino di PSG.

Kabar Paris Saint-Germain mau mengganti pelatih terus berembus.

Hal itu lantaran sang juru taktik belum bisa memberi kesan memuaskan untuk penampilan PSG.

Padahal harusnya Poshettino dapat memaksimalkan kekuatan yang dimiliki Les Parisiens.

Klub sepak bola yang bermarkas di Paris ibu kota Prancis itu, punya sederet nama seperti Kylian Mbappe, Neymar JR, Sergio Ramos, dan mega bintang Leonel Messi.

Baca juga: Sanjungan Buat Lord Kepa Arrizabalaga & Kesempatan Ke-2 saat Chelsea vs Man City

Khusus Messi, hingga saat ini belum sebiji gol pun di sarangkan di gawang lawan meskipun sudah menjalani debut sebanyak tiga kali untuk PSG.

Tercatat, sudah 100 menit Messi membela PSG, baik Liga Prancis dan Liga Champions.

Pada laga terakhirnya menghadapi Lyon, Messi melewatkan dua peluang bagus untuk mendapatkan gol pertamanya.

Manusia rekor asal Argentina ini malah tertangkap kamera ngambek dan ogah berjabat tangan ketika ditarik keluar Pochettino sebelum laga usai. Relasi LMessi disebut meruncing dengan Pochettino.

Belakangan muncul konfirmasi dari klub, bahwa Messi mengalami cedera lutut pasca duel kontra Lyon. Makanya harus menepi ketika Paris Saint-Germain melakoni partai tengah pekan melawan Metz, Rabu (22/9/2021).

Belum ada kepastian kapan Lionel Messi akan merumput kembali.

Situasi di PSG

Sembari menunggu momen tersebut, Pochettino diklaim harus mengkhawatirkan masa depannya sendiri.

Menurut situs Calciomercato, kalau belum kunjung memecahkan masalah, Pochettino harus siap-siap kehilangan jabatan.

Dikutip BolaSport.com dari Le 10 Sport, Zidane sudah menunggu di posisi calon kuat suksesor Pochettino.

PSG memiliki segalanya buat menyenangkan Zidane.

Mulai dari gaji tinggi, dukungan penuh klub, hingga materi supermewah, sesuatu yang belakangan dia keluhkan saat terakhir menukangi Real Madrid.

Masalahnya kini tinggal mengikis sisi emosional sebagai putra Prancis kelahiran Marseille, kota yang notabene memiliki klub dengan sejarah rivalitas kental dengan PSG.

Dari sisi Pochettino, meminta kesabaran pendukung agar bisa meramu skuad super sesuai ekspektasi.

"Kami membutuhkan waktu untuk mereka agar membangun saling pengertian satu sama lain," ujar Pochettino.

"Hal itu jelas dan kami mengatakannya dalam beberapa hari terakhir."

"Kami masih harus menciptakan sebuah tim yang utuh," imbuhnya.

Mengapa Zidane?

Berikut alasan mengapa PSG harus merekrut Zidane sebagai kandidat teratas pengganti Pochettino.

Zinedine Yazid Zidane yang lahir 23 Juni 1972 merupakan mantan pemain sepak bola Timnas Prancis.

Mantan pelatih Real Madrid itu merupakan satu dari pelatih tersukses di dunia.

Juga prestasi tak kalah mentereng sebagai pemain sepak bola profesional.

Dilansir dari Wikipedia, Ia menerima banyak penghargaan individu sebagai pemain. Dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Dunia FIFA tahun 1998, 2000 dan 2003, serta memenangkan Ballon d'Or 1998.

Latar belakang Zidane sedikitnya bisa memengaruhi phisikologis pemain. Terkhusus skuad PSG yang saat ini dihuni sederet bintang, mulai dari paling senior hingga pemain muda.

Prestasinya ketika mempersembahkan trophy Liga Champions tiga kali beruntun kala melatih Real Madrid menjadi catatan khusus untuk PSG yang kepengen memenangkan gelar kasta tertinggi sepak bola eropa itu.

Untuk diketahui, Zidane dilahirkan di Marseille dan dibesarkan di La Castellane.

Karir sepak bola anak dari imigran Aljazair dimulai pada usia 14 tahun.

Ia membuktikan diri sebagai pelatih sepak bola profesional mulai Januari 2016, pasca Real Madrid memecat Rafa Benitez.

Pertandingan Zidane sebagai pelatih terjadi lima hari setelah menjabat, Real Madrid mengalahkan Deportivo La Coruna 5-0 di La Liga.

Zidane tercatat sebagai pelatih pertama yang belum pernah kalah di laga El Clasico.

Ia merupakan salah satu dari tiga manajer - bersama Bob Paisley dan Carlo Ancelotti - memenangkan Liga Champions sebanyak tiga kali. Dan pelatih pertama yang memenangkan trofi tersebut dalam tiga musim berturut-turut.

Zidane telah memenangkan 9 kali trofi saat menunggangi Real Madrid, termasuk gelar Liga Champions dan 2 gelar La Liga. (*)

(*/TribunnewsSultra.com)

Sumber: BolaSport.com dan Wikipedia

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved