Berita Buton Tengah

Terungkap Penyebab 2 Warga Buton Tengah Mendadak Hilang Misterius di Hutan Saat Pencurian Sapi Marak

Terungkap penyebab 2 warga Buton Tengah (Buteng) sempat hilang misterius di hutan saat marak pencurian sapi, Rabu (8/9/2021).

Editor: Aqsa
Dok KPP
Terungkap penyebab 2 warga Buton Tengah (Buteng) sempat hilang misterius di hutan saat cari sapi, Rabu (8/9/2021). Dua korban tersebut ditemukan dalam kondisi selamat. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BUTON TENGAH - Terungkap penyebab 2 warga Buton Tengah (Buteng) sempat hilang misterius di hutan saat cari sapi, Rabu (8/9/2021).

Korban yang sempat hilang tersebut yakni Naluddin pria berusia 56 tahun dan lelaki Lajuhuri berusia 58 tahun.

Keduanya hilang di hutan Desa Boneoge, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Setelah pencarian, kedua korban akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat.

Sebelumnya, korban mendadak menghilang saat mencari sapi akibat maraknya pencurian sapi disalah satu desa di Kabupaten Buteng itu.

Baca juga: BREAKING NEWS Tabrakan Kapal di Selat Tobea Konawe Selatan, 1 Warga Muna Hilang di Perairan Polewali

Mereka mencari sapi beramai-ramai dengan warga lainnya.

Berikut kronologis selengkapnya 2 warga Buton Tengah sempat hilang misterius di hutan saat mencari pencuri sapi di dalam hutan dan akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat.

Kronologis peristiwa tersebut dikutip TribunnewsSultra.com dari keterangan tertulis Kantor Pencarian dan Pertolongan atau KPP Kendari atau Basarnas Kendari, Rabu (8/9/2021).

Pada Selasa (7/9/2021) sekitar pukul 07.30 wita, korban masuk ke hutan beramai-ramai bersama warga Boneoge untuk mencari sapi akibat maraknya pencurian sapi di wilayah tersebut.

Korban berpisah dengan membagi beberapa kelompok masuk ke dalam hutan.

Terungkap penyebab 2 warga Buton Tengah (Buteng) sempat hilang misterius di hutan saat cari sapi, Rabu (8/9/2021). Dua korban tersebut ditemukan dalam kondisi selamat.
Terungkap penyebab 2 warga Buton Tengah (Buteng) sempat hilang misterius di hutan saat cari sapi, Rabu (8/9/2021). Dua korban tersebut ditemukan dalam kondisi selamat. (Dok KPP)

Mereka sudah menentukan waktu serta titik tempat berkumpulnya kembali pada saat selesai melakukan penyisiran di dalam hutan.

Namun, hingga pukul 11.30 wita sesuai waktu yang sudah disepakati kedua korban belum kembali hingga informasi tersebut diterima.

Pada pukul 04.40 wita, Comm Centre KPP Kendari menerima informasi dari Hafin yang melaporkan kondisi membahayakan manusia dua orang hilang di hutan.

Hutan tersebut berlokasi di Desa Boneoge, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah (Buteng).

Kronologis Korban Ditemukan

Baca juga: Remaja di Buton Utara Dirudapaksa Pacarnya, Diminta Layani 2 Lelaki Lain saat Kencan Malam Hari

Berdasarkan laporan tersebut, tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi kejadian memberikan bantuan SAR.

Jarak lokasi kejadian dengan Pos Sar sekitar 20,6 kilometer (km).

Pada pukul 07.35 wita, tim menerima informasi dari keluarga korban bahwa Naluddin (56) dan Lajuhuri (58) yang tengah dicari telah ditemukan dalam keadaan selamat.

Korban telah berada di rumah keluarga di Desa Malaoge.

Penyebab hilangnya dua korban tersebut akhirnya terungkap.

Warga bersama tim pencarian dan pertolongan mencari korban hilang di hutan (foto ilustrasi pencarian di hutan)
Warga bersama tim pencarian dan pertolongan mencari korban hilang di hutan (foto ilustrasi pencarian di hutan) (Humas Basarnas Kendari)

Salah satu korban disebutkan memiliki riwayat penyakit maag.

Sehingga mereka memutuskan untuk beristirahat di hutan pada saat terserang penyakit itu.

Setelah kondisinya membaik, korban melanjutkan perjalanan keluar dari hutan pada pukul 04.00 wita.

Selanjutnya, korban bertemu dengan Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian pada pukul 07.30 wita.

“Dengan ditemukannya kedua korban dalam keadaan selamat, operasi SAR terhadap 2 orang yang dilaporkan hilang di hutan Desa Malaoge, Kecamatan Lakudo, Kabupaten Buton Tengah, dinyatakan selesai dan ditutup,” tulis keterangan tertulis KPP Kendari.

Tim SAR gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian tersebut terdiri dari berbagai unsur.

Terdiri dari 7 personel tim Rescue Pos SAR Baubau, 1 Babinsa Desa Malaoge, 3 petugas Polsek Lakudo, 1 aparat desa, serta sekitar 20 masyarakat dan keluarga korban.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved