Berita Sulawesi Tenggara

ESI Sultra Seleksi Atlet E-sport eFootball PES 2021 PON XX Papua, Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

Ajang pencarian atlet olahraga elektronik ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.

Penulis: Fadli Aksar | Editor: Sitti Nurmalasari
TribunnewsSultra.com/ Fadli Aksar
ESI Sultra menggelar seleksi atlet E-sport eFootball PES 2021 untuk mewakili Sultra di PON XX Papua 2021, Kamis (3/9/2021) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seleksi atlet E-sport eFootball PES 2021 yang akan mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra) berlaga di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021 digelar.

Ajang pencarian bakat paling bergengsi ini digelar Pengurus E-sport Indonesia Sulawesi Tenggara atau ESI Sultra.

Seleksi ini diselenggarakan di salah satu rental play station Jl AH Nasution, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Provinsi Sultra, Jumat (3/9/2021).

Ajang pencarian atlet olahraga elektronik ini dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.

Panitia penyelenggara mewajibkan peserta untuk memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer.

Baca juga: KONI Sulawesi Tenggara Target Atlet 3 Cabang Olahraga Ini, Raih Medali PON XX 2021 di Papua

Seleksi ini diikuti 125 peserta dari 17 kabupaten kota di Sultra dan diawasi Satgas Covid-19.

Untuk mencegah kerumunan, panitia membolehkan pertandingan digelar secara online.

Sementara, bagi yang tidak memiliki konsol PS4 dan jaringan internet yang mendukung, peserta bertanding secara ofline di rental yang ditentukan panitia.

Pertandingan secara tatap muka ini pun digelar secara bergiliran dengan mengatur kedatangan peserta per ronde demi menghindari kerumunan.

Wakil Ketua Humas dan Komunikasi ESI Sultra Muhammad Alfrizal mengatakan, pertandingan digelar secara ofline untuk memberi ruang ke seluruh peminat gim konsol menunjukkan bakatnya.

Baca juga: KONI Sulawesi Tenggara Siapkan 97 Atlet untuk Bertanding di PON Papua Oktober Mendatang

"Karena, kita tahu kondisi di Sultra ini tidak semua yang memiliki konsol PS4, maka kita fasilitasi," kata Muhammad Alfrizal di lokasi pertandingan.

Dalam seleksi ini, akan mencari dua peserta terbaik untuk mewakili Sultra dalam kualifikasi Pra-PON melawan 32 provinsi lain.

Kualifikasi Pra-PON mendatang digelar secara online untuk nomor perorangan dan kelompok atau pasangan.

Lima provinsi terbaik pada kualifikasi Pra-PON akan dikirim untuk berlaga di PON XX Papua 2021 Oktober mendatang.

"Sebelumnya mengikuti kualifikasi, para atlet akan kami lakukan pembinaan selama lima hari," katanya.

Baca juga: Intip Kemegahan Venue PON Papua 2021, Stadion Lukas Enembe, GOR Cenderawasih, Akan Ditinjau Presiden

Kata Alfrizal, peserta seleksi atlet untuk E-sport eFootball PES 2021 di Sultra ini tercatat paling banyak di Indonesia.

"Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kota Kendari, Pemprov Sultra dan Satgas Covid-19 yang telah mendukung. Kita bersyukur animo seleksi ini sangat tinggi," katanya.

Ia berharap, atlet yang akan lahir nantinya bisa memberikan yang terbaik di kualifikasi Pra-PON mendatang. (*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved