RSUD Kota Kendari Terima Bantuan Hibah Alat PCR Mini Buatan Korea, Mampu Uji 14 Sampel Setiap 2 Jam

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Kota Kendari, Provinsi sulawesi Tenggara (Sultra) menerima bantuan hibah alat PCR (Polymerase Chain Reaction).

PCR ini merupakan hibah dari perusahaan Mico Biomed yang diproduksi di Korea.

Bantuan hibah ini diterima langsung Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir bersama Kepala RSUD Kota Kendari dr Sukirman di Rumah Jabatan Wali Kota Kendari, Jumat (6/8/2021).

Vendor perusahaan Mico Biomed Korea, Agus mengatakan mesin PCR ini, berukuran mini, proses uji sampel swab lebih cepat, hanya 2 jam 25 menit.

Alat PCR ini memiliki kapasitas 16 sampel, namun karena terdapat kontrol negatif dan kontrol positif, jadi hanya mampu untuk 14 sampel setiap kali pengetesan.

“Sebenarnya bantuan ini murni dari swasta, karena sebetulnya kita vendornya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), cuman karena saat ini BNPB sudah tidak menangani bantuan hibah, jadi kita yang berperan aktif,” katanya, Jumat (6/8/2021).

Baca juga: RSUD Kota Kendari Siap Semua Ruangan untuk Pasien Covid-19, Antisipasi Lonjakan Kasus Virus Corona

Baca juga: Ruang Isolasi Hampir Penuh, RSUD Kota Kendari Mulai Tak Merawat Pasien Covid-19 Gejala Ringan

Sebelumnya Perusahaan Mico Biomed sudah menyerahkan 8 mesin PCR untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Provinsi Jawa Timur (Jatim), 1 Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) di Makassar.

Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI) di Salemba Jakarta Pusat, Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung Jawa Barat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Pelabuhan Ratu, sama satu lagi di Wisma Atlit Jakarta.

Sementara itu, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir bersyukur atas bantuan tersebut.

Bantuan ini membuat kinerja dan pelayanan RSUD Kota Kendari kepada masyarakat akan semakin cepat.

“Saat ini kita sangat membutuhkan alat ini, ditambah masyarakat ingin semakin cepat mendapatkan hasil dari pemeriksaan mereka. Saya kira kita berterima kasih sekali kepada bapak Agus yang telah memfasilitasi,” katanya.

Sulkarnain berharap kerjasama ini bisa terus berlanjut, supaya ada bantuan lain untuk mempercepat penanganan Covid-19 di Kota Kendari.

“Alat PCR ini akan langsung kami gunakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari, dan segera kita fungsikan. Mudah-mudahan waktu dekat sudah kita buatkan administrasinya sehingga sudah bisa difungsikan," ucap Sulkarnain. (*)

(TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab)