Tuding Rumah Sakit Perjualbelikan Oksigen, Pria 22 Tahun Ditangkap: Kasus Berakhir Damai
Seorang pria berinisial MS (22) ditangkap karena menghina Satgas Penanganan Covid-19.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang pria berinisial MS (22) ditangkap karena menghina Satgas Penanganan Covid-19.
Tak hanya itu, pria asal Probolinggo, Jawa Timur itu menuding pihak RSUD memperjualbelikan oksigen serta obat-obatan.
Dilansir dari Kompas.com, hinaan serta tudingan itu disampaikan MS melalui aplikasi perpesanan WhatsApp.
Baca juga: Diduga Melarikan Diri dari RS, Pasien Covid-19 Ditemukan Tewas di Kolam Ikan
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Kasatreskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono, Selasa (3/8/2021).
Menurut Heri, MS emosi karena ibunya meninggal dan sempat tak mendapatkan tabung oksigen saat dirawat di Madura.

Adapun MS ditangkap polisi di Kota Probolinggo pada Sabtu (31/7/2021).
Penangkapan dilakukan setelah RSUD dr Moh Saleh Kota Probolinggo melaporkan tentang status tersebut ke Polres Probolinggo Kota.
Baca juga: Data Sebaran Penambahan Kasus Covid-19 di Indonesia, Selasa 3 Agustus 2021
"RSUD merasa status WA itu mencemarkan nama baik nakes dan rumah sakit termasuk seluruh Satgas Covid-19," kata Heri di kantor Polres Probolinggo Kota, Selasa.
Setelah ditangkap, MS digelandang ke Polres Probolinggo Kota untuk dimintai keterangan.
Saat itu, polisi juga menghadirkan Plt Direktur RSUD dr Moh Saleh dr Abraar Kuddah.
MS, kata Heri, mengaku mengunggah status itu pada pekan lalu. MS mengaku emosi karena teringat bahwa ibunya telah meninggal.
Baca juga: Simak Cara Ajukan Sanggah Terkait Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2021
Dalam pemeriksaan itu, MS mengaku tak bermaksud menyudutkan RSUD dr Moh Saleh lewat status di aplikasi WhatsApp tersebut.
"MS sudah meminta maaf kepada pihak RSUD. RSUD berharap itu menjadi pelajaran dan MS dibina agar tidak mengulangi perbuatannya. Sudah damai. MS juga dilepas," jelas Heri.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Buat Status WhatsApp Tuding RSUD Memperjualbelikan Oksigen, Pria di Probolinggo Ditangkap"
(Kompas.com/Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol)