Hendak Bangunkan Warga Sahur, Bocah ABG Tiba-tiba Dibacok Sekelompok Orang Tak Dikenal

Penganiayaan menimpa seorang remaja berumur 15 tahun di Kota Serang, Banten.

Editor: Ifa Nabila
Science Photo Library
Ilustrasi penganiayaan. Penganiayaan menimpa seorang remaja berumur 15 tahun di Kota Serang, Banten. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Penganiayaan menimpa seorang remaja berumur 15 tahun di Kota Serang, Banten.

Korban adalah Muhammad Fahrurozi yang awalnya hendak membangunkan warga sahur.

Ia tiba-tiba diserang oleh sekelompok orang bersenjata.

Baca juga: Pemuda Membabi Buta Bacok Ayah yang Sedang Istirahat, Lalu Gorok Lehernya Sendiri

Akibatnya korbannya mengalami sejumlah luka bacok di tubuhnya.

Kini kondisi Fahrurozi sudah membaik namun masih terbaring lemah di atas kasur.

Saat TribunBanten.com berkunjung ke rumahnya pada Jumat (7/5/2021), dia mengaku bahwa kondisi kesehatannya kian hari membaik, hanya saja beberapa bagian tubuhnya masih belum bisa digerakkan.

"Alhamdulillah sudah agak membaik, cuma bagian tangan kanan sama kaki kiri belum bisa digerakin," ujar Muhamad Fahrurozi saat ditemui di Jalan Tubagus Swandi Lingkar Selatan, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten, Jumat (7/5/2021).

Baca juga: Ingin Sarapan tapi dalam Tudung Saji Tak Ada Lauk, Anak Bacok Ayah Kandung dan Banting Piring

Luka berat yang dialami Fahrurozi akibat luka bacok, terdapat di bagian leher, pundak dan lengan kanannya.

Dia mengaku bahwa akibat dari luka yang dialaminya, dirinya harus menjalani operasi.

"Lukanya parah jadi dioperasi, ada bagian luka yang ditambah daging," ujarnya.

Fahrurozi pun bercerita bagaimana kronologi yang sebenarnya terjadi sehingga membuat dirinya menjadi korban pembacokan.

Peristiwa itu terjadi pada Kamis (21/4/2021) sekira pukul 02.30 dini hari.

Saat itu Fahrurozi bersama hampir 20 orang temannya, berkeliling membangunkan warga untuk sahur sambil membawa bedug.

Baca juga: Suami Istri Bakal Lebaran di Penjara gara-gara Nekat Maling saat Tuan Rumah Salat Tarawih

"Ramean ada kali 20 an mah, sama anak-anak kecil terus ada perempuannya juga," ucapnya.

Ketika berada di sekitar Giant Ekstra Serang di Jalan Kampung Sempu Seroja, Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang, Kota Serang, mereka melihat sekelompok orang yang tidak dikenal sedang berkumpul sambil membawa senjata tajam.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved