Usai Miras, Pria di Konawe Alami Patah Tulang Karena Dipukuli Tetangganya, Motif Belum Diketahui

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Seorang pria di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi korban pemukulan oleh tetangganya sendiri pada Rabu (21/4/2021) malam.

Korban Mania (51) mengalami patah tulang pada bagian betisnya lantaran dihantam memakai kayu oleh tetangganya sendiri, Hendrik (30).

Baca juga: Seorang Warga Konawe Tertipu, Motor Baru Ludes Dibawa Kabur Rekannya

Kepala Kepolisian Sektor atau Kapolsek Wawotobi, AKP Tahalim membenarkan kejadian tersebut.

Awalnya, Korban berada di Kelurahan Konawe, Kecamatan Konawe meminum minuman keras atau miras jenis pongasi.

"Sekitar pukul 23:00 WITA, korban pulang ke kediamannya di Kelurahan Inalahi, Kecamatan Wawotobi," kata AKP Tahalim kepada TribunnewsSultra.com, (22/4/2021).

Baca juga: Ibu Dipukuli dan Ditembak oleh Tetangga, Anaknya Umur 6 Tahun Juga Jadi Korban Pemukulan

Setiba di kediaman, korban yang dalam kondisi pengaruh minuman keras seketika langsung baring di warung penjualan sayur milik istrinya yang tak jauh dari rumahnya itu.

Tiba-tiba, pelaku Hendrik langsung datang melakukan pemukulan terhadap korban dengan menggunakan sebilah kayu.

"Sehingga korban mengalami patah tulang pada bagian betis sebelah kiri," ujar AKP Tahalim.

Baca juga: Ayah Tiri yang Setubuhi Anaknya di Kota Kendari Ternyata Residivis Kasus Penganiayaan 

Korban Mania juga menderita luka robek pada pelipis mata kiri serta robek pada bagian pipi sebelah kiri.

Setelah melakukan penganiayaan, pelaku melarikan diri dan hingga saat ini masih buron.

Tak terima suaminya dianiaya, istri korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wawotobi.

Hingga berita ini terbut, belum diketahui motif pelaku melakukan penganiayaan kepada korban.(*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)