Gadis 16 Tahun Ingin Kembali Dekat dengan Pacarnya, Malah Disetubuhi Dukun Gadungan Kedok Ritual

Seorang pria yang mengaku sebagai dukun nekat merudapaksa seorang pelajar berumur 16 tahun di Kendal.

Editor: Ifa Nabila
medium.com
Ilustrasi pemerkosaan. Seorang pria yang mengaku sebagai dukun nekat merudapaksa seorang pelajar berumur 16 tahun di Kendal. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM -  Seorang pria yang mengaku sebagai dukun nekat merudapaksa seorang pelajar berumur 16 tahun.

Dukun gadungan asal Kendal, Jawa Tengah, itu menjadikan kedok ritual agar korban mau disetubuhi.

FM alias Bayu atau Wongso (40) mengaku, bermodalkan keris, minyak, batu akik, hingga kalung dijadikan sebagai media untuk meyakinkan korban untuk bisa diajak hubungan suami istri.

Baca juga: Disewa untuk Perbaiki Rumah, Pak Tukang Malah Perkosa Tuan Rumah di Kamar Mandi: Tarik ke Ruang Lain

Korban pun diminta tiduran untuk dilakukan ritual agar sang pacar kembali dekat dengannya.

"Ya keris, minyak dan lain-lain sebagai media saja, iming-iming agar korban yakin," tuturnya, Rabu (7/4/2021).

Dalam ritual pertamanya, tersangka yang berstatus duda itu mengaku tertarik dengan korban.

Hingga akhirnya, korban dilakukan tindakan asusila di rumah praktik perdukunannya.

"Awalnya korban menolak, ya berusaha dirayu agar korban mendapatkan apa yang diinginkan, akhirnya mau," kata Bayu.

Tak hanya sekali, tindakan tidak senonoh itu dilakukan berulangkali.

Dengan dalih, tersangka meminta korban agar rutin datang ke tempatnya untuk menjalankan ritual itu sembari mengancam akan menyantetnya.

Baca juga: Viral Video Ayah akan Pukuli Anak Gadisnya, Polisi Malah Temukan Keanehan saat Datangi Rumah

Hingga akhirnya, korban pun melapor kepada kepolisian dengan kasus pencabulan.

"Tidak ada paksaan. Awalnya tidak mau, tetapi akhirnya mau," akunya.

Kejadian Sebelumnya

Aksi rudapaksa terhadap anak di bawah umur terjadi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Diketahui korbannya merupakan pelajar putri yang masih berusia 16 tahun berinisial OI.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved