Viral Video Mulut Kuda Nil Dilempar Botol Plastik di Taman Safari, Pelaku Emak-emak Dibawa ke Polisi

Tak lama setelah video itu viral, Ketua Animal Defenders Indonesia, Doni Herdaru langsung mengunggah perkembangan kasus tesebut.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram/@doniherdaru - @cyntiactcete
Viral video kuda nil yang mulutnya kondisi menganga dilempari botol plastik oleh pengunjung. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Baru-baru ini tengah viral video kuda nil yang mulutnya kondisi menganga dilempari botol plastik oleh pengunjung.

Video itu terekam oleh pemilik akun Instagram @cyntiactcete di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Tak lama setelah video itu viral, Ketua Animal Defenders Indonesia, Doni Herdaru langsung mengunggah perkembangan kasus tesebut.

Baca juga: Viral Foto Kuda Nil di Taman Safari Bogor Diberi Makan Sampah oleh Pengunjung

Melalui Instagram @doniherdaru pada Senin (8/3/2021), Doni mengunggah percakapan WhatsApp dengan pihak TSI.

Untunglah sampah yang masuk ke mulut kuda nil tersebut dapat dikeluarkan.

"Beruntung bu..sdh dilepeh lagi plastik dan kertas tissunya," tulis sosok yang disebut sebagai dokter hewan dari TSI.

Doni juga menjelaskan bahwa pelaku sudah dikejar ke area harimau namun tidak tertangkap.

Baca juga: Viral di TikTok, Seorang Guru Nikahi Siswi, Kisahnya Berawal Dari Taplak Meja

Kemudian pada Selasa (9/3/2021), Doni mengunggah video seorang wanita yang merupakan pelaku pelemparan sampah tersebut.

Tampak seorang ibu-ibu dengan jilbab merah dan masker warna merah muda memberi klarifikasinya.

"Saya pelaku (yang ada dalam) ada berita viral," aku wanita yang belakangan diketahui berinisial K (56).

Wanita itu menyebut akan mendatangi TSI pada Selasa pagi.

"Saya besok mendatangi Taman Safari untuk klarifikasi," katanya.

"Mohon maaf atas kejadian saya. Saya berjanji tidak akan mengulanginya. Terima kasih atas perhatiannya," ucapnya minta maaf.

Baca juga: Video Viral Rekaman CCTV Adegan Mesum di Pinggir Jalan, Wanita Didatangi Sejumlah Pria Naik Motor

Pihak Animal Defenders pun gerak cepat untuk mengawal kasus ini dengan mendatangi TSI sejak pukul 08.15 WIB.

Pelaku diperkirakan akan hadir di TSI dua jam kemudian.

Doni juga mengunggah pernyataannya saat sudah sampai di TSI.

"Halo teman-teman semua, hari ini Animal Defenders sudah hadir di Taman Safari Indonesia," ucap Doni.

"Untuk mendampingi proses yang ada terjadi hari ini," sambungnya.

Selasa pagi, Doni menyebut pelaku sudah hadir di TSI setelah ia minta semalam.

"Di mana pelaku pelemparan botol plastik ke mulut kuda nil sudah hadir di sini."

"Kami berkomunikasi semalam, saya minta untuk datang hari ini bertemu dengan pihak Taman Safari Indonesia," paparnya.

Baca juga: Viral Video Aksi Penyelamatan Bocah 4 Tahun, Korban Terperosok hingga Terseret Arus

Ibu-ibu tersebut akhirnya diseret ke Polres Bogor lantaran kasus ini disebut sudah masuk ranah nasional.

"Lalu juga ada pihak kepolisian, teman-teman media juga ada."

"Sekarang pelakunya yang hadir hari ini dibawa oleh Polres, tadinya mau dibawa Polsek, diambil alih oleh Polres karena menjadi atensi nasional," tuturnya.

Di akhir kata, Doni memberi pesan agar masyarakat bisa lebih peduli dan tidak bertindak seenaknya terhadap binatang.

"Mudah-mudahan kita semua bisa belajar, bahwa kita semua tidak boleh sembarangan kepada hewan dan sama-sama menjaga bahwa tindakan ini tidak boleh terulang ke depannya dan ada efek jera," pesannya.

Melalui caption unggahan itu, Doni memastikan harus ada efek jera terhadap pelaku.

"Update :

Pelaku pelemparan botol plastik ke mulut kudanil, setelah bertemu dengan pihak Taman Safari Indonesia, melakukan konpers, lalu dibawa oleh pihak kepolisian. Polres Bogor mengambil alih kasus ini karena menjadi atensi nasional.

Saat ini akan dilakukan pemeriksaan, dan kita nantikan kelanjutan nanti.

Yang pasti, harus ada efek jera, apapun jalur yang ditempuh

Kita semua siap membantu proses ini jika dibutuhkan." tulis Doni.

(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved