Pemuda Kendari Ini Diikat dan Diamuk Massa, Berhasil Curi Laptop, Balik Ambil Uang Hingga Kepergok

Seorang pemuda berinisial TA (24) diamuk massa di depan Kampus Universitas Halu Oleo (UHO) warga lantaran terpergok mencuri, Jumat (5/3/2021).

Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Fadli Aksar
Satreskrim Polres Kendari
Seorang pemuda berinisial TA (24) diamuk massa di depan Kampus Universitas Halu Oleo (UHO) warga lantaran terpergok mencuri, Jumat (5/3/2021). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seorang pemuda berinisial TA (24) diamuk massa warga lantaran terpergok mencuri, Jumat (5/3/2021).

Aksi pencurian itu dilakukan di kawasan indekos, Lorong Pelangi, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, sekira pukul 03.30 WITA.

Menurut Ketua RT setempat Lariansyah menjelaskan, pelaku sebenarnya sudah berhasil mencuri laptop.

Laptop merek Dell itu ditawarkan kepada seseorang seharga Rp1 juta.

Baca juga: Pengantin Baru Aniaya Istrinya, Pukuli Korban saat Lupa Pakai Jilbab dan Ancam Siram Air Keras

Baca juga: Terlihat Mobil Hitam Berhenti di Hutan Wolasi Konawe Selatan Sebelum Mayat Terbungkus Kain Ditemukan

Baca juga: Mahasiswa Nekat Gantung Diri, sebelum Tewas Sempat Minta Menikah

Belum sempat dibeli, pelaku pamit kembali ke kamar sebelah tempat mengambil laptop.

"Dia pamit pergi melihat-lihat lokasi sekitar, ternyata pintu kamar di sebelah tidak terkunci," kata Lariansyah.

Karena pintu kamar terbuka, TA masuk lalu melihat sejumlah uang dan handphone.

"Tapi saat ingin mengambil HP dan uang, penghuni kos terbangun dan berteriak," katanya.

Penghuni kamar kemudian mengejar pelaku diikuti penghuni kost yang lain.

Pelaku lari menuju hutan di bagian belakang Lorong Pelangi untuk menyelamatkan diri.

Baca juga: 29 Ribu Lansia di Kendari Bakal Divaksin, Stok Cuma 6 Ribu, Pelayan Publik Masih Dibatasi

Baca juga: Pesta Miras Dua Hari Tewaskan 4 Orang, 3 Lainnya Masuk Rumah Sakit

Baca juga: Nelayan Asal Muna Barat Ini Ditemukan Tewas, Sempat Ditinggal Rombongan, Temannya Sehari Baru Sadar

TA akhirnya berhasil diamankan warga ketika terjebak di empang.

Warga yang sudah mengepung, langsung menyergap hingga memukul dan mengikat pelaku hingga babak belur.

"Kami langsung telepon polisi dan tidak lama datang," jelasnya.

Lariasnyah mengatakan, tak mengenal pemuda itu, sebab tak ada warganya yang berparas seperti pelaku.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kendari AKP I Gede Pranata Wiguna membenarkan penangkapan itu.

Pihaknya juga sudah mengamankan pelaku ke Markas Polres Kendari.

"Pelaku sudah kami periksa, berdasarkan alat bukti yang cukup kami tetap sebagai tersangka," kata I Gede melaui pesan whatsApp messenger.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved