Launching TribunnewsSultra
Bupati Konawe Utara Ruksamin Nyanyikan Mars Konasara Saat Ngevlog Bareng Direksi Tribun Network
Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin spontan menyanyikan sepenggal lagu Mars Konasara saat ditanya mengenai potensi daerah yang dipimpinnya.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Aqsa
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Bupati Konawe Utara (Konut) Ruksamin spontan menyanyikan sepenggal lagu Mars Konasara saat ditanya mengenai potensi daerah yang dipimpinnya.
Begitupun visi, misi, dan program pembangunannya di kabupaten yang memiliki 170 desa dan kelurahan tersebut.
Pertanyaan itu disampaikan News Director Tribun Network Kompas Gramedia Febby Mahendra Putra saat ngevlog bareng Ruksamin di sela kunjungan di Kantor Bupati Konut, Wanggudu, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), belum lama ini.
Kunjungan Direksi Tribun Network ke Konut dalam rangka launching atau peluncuran TribunnewsSultra.com di Sultra.
“Sepenggal lagunya di situ dikatakan, pertanian, perkebunan dan kehutanan, perikanan, kelautan, dan pertambangan. Objek wisata dan budaya, modal utama pembangunan bersama,” kata Bupati Konut Ruksamin sembari bernyanyi.
• Gubernur Sultra Ali Mazi Gembira TribunnewsSultra.com Hadir di Sulawesi Tenggara, Titip Pesan Ini
• Wali Kota Kendari Apresiasi Kehadiran TribunnewsSultra.com, ini Harapan Sulkarnain Kadir
• Ketua DPRD Kendari: TribunNetwork Bisa Promosika Pariwisata Sultra di Mata Nasional
Menurut Ruksamin, Mars Konasara tersebut merupakan jargon politiknya yang kemudian menjadi visi Konawe Utara yang beradab.
Lirik mars tersebut diciptakan oleh Ruksamin.
“Kita di sini setiap acara selalu ada Mars Konasara. Konasara itu bahasa adat Tolaki, artinya menjunjung tinggi nilai-nilai adat,” ujar Ruksamin terekam swa video dari kamera telepon seluler (ponsel) milik Febby.
Untuk mewujudkan pembangunan bersama tersebut, kata Ruksamin, pihaknya fokus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah tersebut.
Menjalankan pemerintahan yang bersih dan melayani masyarakat.
Dengan demikian, katanya, masyarakat Konut bisa berkonstribusi pada pembangunan daerah utamanya dalam memaksimalkan pengelolaan kekayaan sumber daya alam (SDA) di daerah tersebut.
Misalnya pertambangan. Dia menyebut Konut memiliki 47 persen cadangan nikel di Sultra.
Di bidang pariwisata, Ruksamin menyebut pulau Labengki sebagai wisata unggulan yang memiliki kemiripan dengan Raja Ampat.
"Tidak boleh bapa diceritakan, kalau diceritakan pasti penasaran, mau tahu harus ke sana, datang,” ujar Ruksamin kepada Febby.
Pembangunan SDM