Kualifikasi Piala Asia 2027
7 Naturalisasi Timnas Malaysia Resmi Menganggur 12 Bulan, Berbalik Tuntut FAM Usai Sanksi FIFA
Kasus Gabriel Palmero paling menarik perhatian publik. Bek kiri berusia 23 tahun ini baru saja diputus kontraknya oleh CD Tenerife (Spanyol).
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
Ringkasan Berita:
- Tujuh Pemain Naturalisasi Malaysia Pertimbangkan Tuntutan Hukum ke FAM
- Sanksi FIFA Berdampak Serius pada Karier dan Kontrak Pemain
- Kasus Palmero Sorotan Publik, Sepak Bola Malaysia Terancam Krisis Baru
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Usai sanksi FIFA, 7 pemain naturalisasi Timnas Malaysia mempertimbangkan meminta kompensasi kepada Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Tak lepas larangan aktif di kompetisi resmi sepak bola 12 bulan oleh FIFA, berdampak sangat besar sehingga pemain naturalisasi ini merasa tak senang.
"Pengacara asing sedang berbicara dengan 7 pemain naturalisasi sedang mempertimbangkan tindakan hukum terhadap FAM."
"Atas kesalahan teknis yang telah diakui oleh federasi. Hal ini tidak mengejutkan, karena hukuman FIFA telah menyebabkan kerugian finansial yang besar bagi mereka," tulis media Malaysia, New Straits Times
Baca juga: Facundo Garces Naturalisasi Timnas Malaysia Dibela Mati-matian Bos Deportivo Alaves, Singgung Ini
Sumber New Straits Times menambahkan, permintaan kompensasi itu bukan hanya ditujukan bagi pemain naturalisasi untuk mengganti gaji yang hilang.
Tetapi juga untuk memulihkan reputasi dan membuka jalan, untuk mencari klub baru setelah masa hukuman berakhir.
Jika ini terjadi, sepak bola Malaysia akan terjerumus ke dalam krisis tragis baru.
Awalnya, FAM dan pihak terkait berusaha mencari cara memperkuat tim nasional dengan pemain naturalisasi.
Tetapi tindakan ini menempatkan Timnas Malaysia pada risiko tidak lolos ke Piala Asia 2027, dan FAM juga dituntut para pemain naturalisasi.
7 pemain naturalisasi tersebut yakni Gabriel Palmero, Facundo Garces, Rodrigo Holgado, Imanol Machuca, Joao Figueiredo, Jon Irazabal, dan Hector Hevel.
Mereka diskors 12 bulan dan didenda 2.000 franc Swiss (Rp41 juta lebih) karena melanggar Pasal 22 Kode Disiplin FIFA terkait pemalsuan catatan.
Baca juga: 7 Naturalisasi Ilegal Timnas Malaysia Disarankan Menetap 5 Tahun, Jika Ingin Bela Harimau Malaya
Mereka sudah bermain dalam pertandingan melawan Timnas Vietnam, pada Juni 2025 di Kualifikasi Piala Asia 2027.
Hukuman ini membuat mereka tidak dapat lagi bermain sepak bola di level klub, gaji dipotong, bahkan kontrak diputus.
Di antara semuanya, kasus Gabriel Palmero paling menarik perhatian publik. Bek kiri berusia 23 tahun ini baru saja diputus kontraknya oleh CD Tenerife (Spanyol).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/naturalisasi-pemain-timnas-Malaysia-sanski-FIFA-terbaru.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.