Awal Mula Perseteruan Ruben Onsu dan Sarwendah, Ketahuan di Medsos, Giorgio Antonio Ikut Terseret

Ringkasan Berita:

• Ruben Onsu dan Sarwendah menunjukkan hubungan yang memanas. 
• Pria yang dekat dengan Sarwendah diduga jadi penyebab hubungan makin kisruh. 
• Ruben dan Sarwendah kini saling berbalas komentar melalui pengacaranya masing-masing.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Mantan pasangan suami istri ini mendadak jadi sorotan publik, usai berbagai persoalan terjadi. 

Mulai dari saling balas komentar di media sosial hingga insiden datangnya debt collector di rumah Sarwendah. 

Sampai menyebabkan permasalahan antara keduanya terendus publik. 

Padahal semasa menjalani status perkawinan, baik Ruben ataupun Sarwendah sangat jarang menampilkan persoalannya ke publik. 

Mereka menjadi pasangan yang tak pernah diisukan negatif. 

Sayangnya, usai beberapa bulan berpisah atau resmi bercerai, konflik pun bermunculan. 

Lalu, bagaimana awal permasalahan ini terjadi? 

Ketahuan dari Saling Balas Komen

Nama pria yang saat ini dekat dengan Sarwendah, Giorgio Antonio pun ikut terseret.  Di mana, Ruben Onsu tampaknya keberatan dengan unggahan akun penggemar Sarwendah dan Gio yang menampilkan anak-anaknya.

Dalam unggahan tersebut, memperlihatkan Gio yang dekat dengan anak-anak Sarwendah dan Ruben. 

Baca juga: Profil Giorgio Antonio Teman Dekat Sarwendah, Pengusaha Muda, Video Diduga Pemicu Ruben Onsu Marah

Ruben pun tak segan-segan memberikan komentar keberatannya. 

Ia langsung menegur pengunggah yang merupakan akun penggemar Sarwendah dan Gio. 

Ruben tak suka, jika anaknya turut dibawa-bawa dalam kedekatan Gio dan Sarwendah. 

"Kalau mau dukung idola bisa jangan libatkan video anak saya?" tembak Ruben dikutip dari Instagram @ruben_onsu.

Sontak saja komentar Ruben itu, dibalas Sarwendah. 

Sarwendah pun merasa keberatan atas sikap Ruben yang 'to the point' menyampaikan kegelisahaannya melihat anak-anaknya dekat dengan pria lain. 

Penyanyi yang belum lama ini mendapatkan hadiah mobil mewah dari orang tuanya itu tegas membalas komentar dari mantan suaminya.

Wenda mengatakan apabila Ruben keberatan dengan konten itu bisa menghubunginya secara pribadi.

"Ayah, ini kan anak-anak saya juga."

"Ayah kenapa yah harus di medsos, bukannya bisa langsung WA ke saya?"

"Kenapa harus komentar di sini," balas penyanyi 36 tahun tersebut.

Sarwendah pun mengingatkan Ruben soal anak-anaknya yang kini sudah mulai mengerti media sosial.

Wanita yang mengawali kariernya sebagai guru Bahasa Mandarin itu menyinggung soal komentar Ruben yang mungkin saja dibaca oleh anak-anak mereka.

"Kalau nanti dibaca anak-anak gimana?" sentil Sarwendah.

Di akhir tanggapannya, Wenda sempat mengungkapkan kekesalan yang selama ini ia pendam terhadap pria yang menikahinya di tahun 2013 lalu itu.

"Dan apa pun saya nggak pernah ganggu Ayah, tapi kenapa Ayah mengganggu saya terus? Apa kurang diam saya selama ini?" seru wanita yang resmi bercerai dari Ruben Onsu pada 1 September 2024 itu.

Dari aksi balas komentar ini, publik mencium adanya keretakan antara hubungan mantan suami istri. 

Hubungan ini semakin memanas usai datangnya Debt Collector ke rumah Sarwendah. 

Debt Collector Datangi Sarwendah

Sarwendah melalui pengacaranya secara terang-terangan membuka rekaman CCTV atas insiden itu. 

Debt Collector yang datang mencari Ruben Onsu yang diduga menunggak membayar cicilan mobil. 

Mulanya, debt collector itu datang menanyakan keberadaan satu unit kendaraan yang mereka cari. Kejadian tersebut pun terjadi pada 7 November 2025 lalu.

"Benar minggu lalu sekitar tanggal 7 November ya, di hari Jumat itu sekitar pukul 5, klien kami kedatangan dua debt collector," ujar Abraham Simon kuasa hukum Sarwendah, dikutip Grid.ID dari YouTube Intens Investigasi, Minggu (16/11/2025).

Para debt collector lantas mencari keberadaan mobil Range Rover yang menunggak cicilan.

"Yang mencari satu unit kendaraan Land Rover atau Range Rover begitu ya, karena adanya tunggakan cicilan utang," imbuh Abraham.

Namun permasalahan mendadak jadi rumit usai diketahui bahwa mobil yang dimaksud bukan atas nama Sarwendah. Melainkan sosok berinisial RSO.

"Eh mungkin kita sebut inisialnya ya, RSO ya," kata Abraham.

Kuasa hukum Sarwendah lainnya, Chris Sam Sewu juga menambahkan bahwa mobil yang dimaksud diduga dibeli setelah Sarwendah resmi bercerai dari Ruben. 

Artinya, mobil tersebut muncul usai putusan cerai keluar.

"Mobil itu memang mungkin dibeli setelah masa pernikahannya selesai. Jadi setelah putusan cerai baru mobil itu ada," beber Chris.

"Nah mereka mencari mantan suami klien kami di situ," imbuhnya.

Sontak saja, hal itu membuat Sarwendah begitu kaget. Karena saat kejadian, anak-anak juga sedang berada di rumah.

"Ini hal ini yang membuat klien kami cukup kaget begitu ya dan di situ juga ada anak-anak," tutur Chris.

Kuasa hukum Ruben Onsu, Minola Sebayang, memberikan klarifikasi soal isu tunggakan cicilan mobil yang membuat debt collector datang ke rumah Sarwendah.

Ia menegaskan bahwa tidak ada keterlambatan fatal seperti yang ramai diberitakan. Keterlambatan yang terjadi sangat singkat dan tidak seharusnya langsung memicu penagihan.

Untuk bulan sekarang ini, itu ada tanggal yang menurut dia belum jatuh tempo atau mungkin telat satu hari (dari tanggal jatuh tempo)," kata Minola di kawasan Pulo Mas, Jakarta Timur, pada Sabtu (15/11/2025).

Karena itu, Minola mempertanyakan tindakan debt collector yang muncul begitu cepat. Ia menilai prosedur tersebut tidak sesuai aturan karena seharusnya ada surat peringatan lebih dulu.

"Jadi kalau tiba-tiba satu hari ada debt collector, secara hukum itu enggak dibenarkan," tegasnya.

Yang paling disorot adalah tujuan penagihan. Menurut Minola, mobil tersebut jelas terdaftar atas nama dan alamat Ruben. Jadi, penagih seharusnya datang ke rumah Ruben, bukan Sarwendah.

"Ada alamatnya Ruben, ya dihubungi dong Ruben-nya. Jangan datang ke rumah orang lain yang enggak ada hubungannya dengan Ruben, kemudian orang lain itu preskon," katanya.

Pihak Ruben juga merasa isu ini dibesar-besarkan oleh pihak Sarwendah karena dibawa ke publik. Karena itu, Ruben merasa nama baiknya sudah tercoreng.

Minola juga membandingkan masalah cicilan dengan pengeluaran besar yang tetap ditanggung Ruben setelah bercerai dari Sarwendah.

"Kita aja mungkin belum tentu masih suami-istri ngasih uang belanja 200 juta per bulan buat istri kita. Harus dihargai dong," ujarnya.

Nama Gio Terseret

Di tengah hebohnya isu debt collector, kuasa hukum Ruben, Minola Sebayang, menyebut kliennya dipersulit bertemu anak-anaknya selama dua bulan terakhir.

Minola menilai isu cicilan mobil yang ramai dibahas justru menutupi persoalan utama. Baginya, hak seorang ayah untuk bertemu anak jauh lebih penting.

"Mana yang lebih besar situasinya? Debt collector datang yang belum pada waktunya atau seorang ibu yang melarang anaknya bertemu dengan ayahnya?" ujarnya di kawasan Pulo Mas, Jakarta Timur, Sabtu (15/11/2024).

Ia juga bercerita tentang beberapa momen menyedihkan yang dialami Ruben. Salah satunya saat Ruben datang ke acara balet anaknya sambil membawa bunga, tetapi tetap tidak bisa bertemu.

"Sampai ada suatu event kegiatan balet ya, acara, Ruben itu sudah hadir, bawa bunga, tapi kemudian anaknya enggak pernah keluar-keluar dari pintu itu, dibelokkan dari pintu yang lain," kata Minola.

Kemudian, ada juga momen ketika Ruben merasa tidak diberitahu soal kegiatan balet putrinya. Ruben menduga itu karena adanya kehadiran Giorgio Antonio, pria yang disebut sedang dekat dengan Sarwendah.

"Diusut-usut, rupanya, kenapa Ruben patut diduga tidak diinformasikan, ini dia teman-teman. Rupanya pada waktu momen itu dia ingin bersama dengan seseorang," ucap Minola sambil menunjukkan tangkapan layar video yang memperlihatkan Giorgio di acara balet putri Ruben dan Sarwendah.

"Inilah yang menjadi kesimpulan Ruben pada waktu, 'Oh jangan-jangan, patut diduga'. Tapi kan tega banget ibu menghalang-halangi anaknya bertemu dengan ayahnya," lanjutnya.

Menurut Minola, Ruben bahkan sudah tidak diizinkan lagi mengantar anak-anak ke sekolah. Ia harus meminta izin dengan sangat sulit.

"Sampai ngemis seorang ayah kepada mantan istrinya untuk bisa menjemput anaknya di rumah dan mengantarkan ke sekolah," jelasnya.

Minola menegaskan bahwa sebelumnya ada kesepakatan pasca-perceraian mengenai waktu Ruben bersama anak-anak. Namun, kesepakatan itu tidak berjalan baik.

"Ada suatu komitmen di mana dalam komitmen itu dikatakan bahwa dalam satu minggu, Ruben memiliki kesempatan dua sampai tiga hari untuk tinggal bersama dengan putrinya," bebernya.

Adapun Ruben sudah tidak bertemu dengan kedua putrinya, Thalia dan Thania, sejak dua bulan terakhir. Tepatnya sejak Ruben pulang dari tanah suci.

"Total dua bulan menurut Ruben itu sudah enggak diberikan sejak dia pulang umrah," tandas Minola. (*)

(Tribunnews.com/Gabriella/Salma Fenty)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)(Grid.id)