Berita Konawe Utara
Jalan Desa Tongalino Konawe Utara Aman Dilalui Usai Polsek Sawa Tabur Pasir di Tumpahan Solar
Jalan Poros Bungku Selatan – Kendari yang tertumpah solar di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah aman dilalui.
Penulis: Nursaida | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE UTARA – Jalan Poros Bungku Selatan – Kendari yang tertumpah solar di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah aman dilalui.
Tumpahan solar di jalan jembatan Desa Tongalino Kecamatan Lembo itu diketahui pada Senin (15/9/2025) pagi.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor atau Kasat Lantas Polres Konawe Utara, IPTU Aldiansyah As'ad, saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com menyampaikan pihak kepolisian telah menangani kondisi membahayakan di lokasi tumpahan solar.
“Sudah dilakukan penanganan oleh Polsek Sawa,” jelas IPTU Aldiansyah As’ad.
Ia memastikan kondisi ruas jalan aman dilalui tanpa hambatan bagi pengendara.
“Alhamdulillah aman,” terangnya singkat.
Sementara itu, Kapolsek Sawa, Ipda La Ode Bilhuda, dalam keterangannya, menyampaikan sejumlah langkah penanganan di lokasi kejadian.
Baca juga: Tumpahan Solar di Jalan Desa Tongalino Lembo Konawe Utara, Pemotor Jatuh
Sebagai langkah awal, personel Polsek Sawa mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi.
Tak hanya itu, pihak kepolisian bersama masyarakat juga menaburkan pasir pada permukaan jalan akibat terkena solar untuk mencegah licin.
“Personel Polsek Sawa bersama-sama dengan warga setempat memberikan pasir di jalan tersebut agar tidak licin dan tidak adanya kecelakaan akibat tumpahan solar tersebut," terangnya.
Kapolsek yang membawahi Kecamatan Lembo, Sawa, dan Motui ini menegaskan situasi tetap terkendali setelah proses penanganan dilakukan di lokasi kejadian.
“Situasi aman dan kondusif,” pungkasnya.
Untuk diketahui, jembatan yang terkena tumpahan solar berada, berjarak sekira 50 kilometer dari Kota Kendari, Ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara.
Jalur ini merupakan penghubung jalan lintas provinsi, antara Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Sulawesi Tengah (Sulteng).(*)
(TribunnewsSultra.com/Nursaida)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.