Berita Kolaka Utara

Cerita Pengunjung Lihat Kondisi Terkini Danau Biru Kolaka Utara Sulawesi Tenggara, Pembatas Rusak

Cerita pengunjung kecewa dengan kondisi wisata Danau Biru di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Istimewa
DANAU BIRU KOLUT - Kolase foto tangkapan layar video suasana terkini Danau Biru Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pembatas hilang, video diterima TribunnewsSultra.com, Jumat (12/9/2025). Pengunjung mengaku kecewa lihat kondisi Danau Biru. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA UTARA - Cerita pengunjung kecewa dengan kondisi wisata Danau Biru di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Danau Biru terletak di Desa Walasiho, Kecamatan Wawo, Kabupaten Kolut.

Jaraknya 51,8 kilometer (km), waktu tempuh 1 jam 20 menit naik mobil atau motor dari Kecamatan Lasusua, ibu kota Kolut.

Sedangkan dari Kota Kendari, ibu kota Provinsi Sultra, Danau Biru berjarak 249 km, waktu tempuh sekira 6-7 jam naik mobil atau motor.

Salah satu pengunjung, Mia menceritakan kekecewaannya melihat kondisi Danau Biru saat ini.

Baca juga: Air Terjun Kogawuna Surga Tersembunyi di Desa Wisata Limbo Bungi Baubau Sulawesi Tenggara

"Saya jujur kecewa sudah menempuh perjalanan yang jauh untuk menikmati keindahan Danau Biru, namun tak sesuai," ucapnya Jumat (12/9/2025).

Dari video yang diterima TribunnewsSultra.com, terlihat kondisi terkini kawasan danau berair biru jernih itu dipenuhi sampah sisa puing batas penahan.

Video lainnya terlihat beberapa pinggiran pembatas telah rusak dan tak ada tiang penahan.

"Niat hati ingin berenang malah takut turun jadinya, padahal airnya bersih dan jernih," tambahnya.

Saat dikonfirmasi ke salah satu petugas Danau Biru yang akrab dipanggil Jannah, hingga saat ini belum memberikan responnya.

Untuk bisa menikmati keindahan wisata Danau Biru, pengunjung dikenakan tarif masuk sebesar Rp5.000 per orang.

Sebelum tiba di lokasi danau yang dikelilingi dinding batu kokoh dan pepohonan itu, pengunjung disajikan panorama pantai.

Air danaunya payau, tidak asin juga tidak tawar. Kedalaman air danau sekitar tujuh meter.Ā 

Pengunjung biasanya berenang di danau itu, bahkan melompat dari bibir tebing.

Bagi yang tidak bisa berenang, ada ban pelampung yang disediakan.(*)

(TribunnewsSultra.com/Adrian Adnan Sholeh)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved