Gubernur dan Wagub Sulawesi Tenggara

Gubernur Sulawesi Tenggara ASR Upayakan Bangun SMA Unggulan Garuda di Sultra Kurikulum Internasional

Penulis: Dewi Lestari
Editor: Desi Triana Aswan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PERESMIAN SMA UNGGULAN- Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka saat memberikan sambutan dalam kegiatan acara peresmian SMA Unggulan di SMAN 1 Kendari, Kamis (6/3/2025). Ia menyebut akan mengupayakan adanya SMA Unggulan Garuda di Sultra.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka akan mengupayakan kehadiran satu SMA Unggulan Garuda di wilayah Sultra sebagai bagian dari program pendidikan unggulan pemerintah pusat.

Pernyataan tersebut disampaikan saat meresmikan SMA unggulan di SMAN 1 Kendari, Kamis (6/3/2025). 

Gubernur Sultra, Andi Sumangerukka mengatakan saat ini sudah ada empat SMA unggulan di Sultra, di antaranya SMAN 1 Kendari, SMAN 4 Kendari, serta beberapa sekolah di wilayah kepulauan.

“Hari ini kita meresmikan SMA unggulan. Kebetulan peresmiannya di SMAN 1 Kendari, tapi nanti akan ada SMA unggulan lain. Kita upayakan di setiap kabupaten ada SMA unggulan,” kata Andi Sumangerukka.

Lebih lanjut, Andi Sumangerukka menekankan bahwa sekolah unggulan garuda dirancang untuk merekrut siswa dengan kecerdasan teknologi dan akan mendapatkan pendidikan berbasis kurikulum nasional serta internasional secara gratis.

Baca juga: Gubernur Sulawesi Tenggara ASR Anggarkan Rp9 M Perbaikan Jalan Alangga-Tinanggea Konawe Selatan

“Selain SMA unggulan, nanti minimal ada satu SMA Garuda. Sekolah ini akan merekrut anak-anak dengan kemampuan lebih untuk dibina secara khusus. Setelah lulus, mereka akan dikirim ke luar negeri dan menjadi aset bagi daerah,” tuturnya.

Untuk mewujudkan adanya sekolah unggulan garuda ini, Andi Sumangerukka memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sultra, Yusmin untuk memastikan Sulawesi Tenggara mendapatkan satu kuota untuk sekolah unggulan tersebut. 

“Kalau Pak Yusmin tidak mampu, baru saya yang turun tangan,” ujarnya.

Andi Sumangerukka juga menegaskan bahwa lulusan SMA Unggulan Garuda nantinya akan diproyeksikan untuk kembali ke Sultra setelah menyelesaikan pendidikan di luar negeri. 

Bahkan, mereka berpeluang direkrut dalam seleksi CPNS sesuai dengan yang mereka inginkan atau sesuai dengan keahlian mereka.

Sebagai informasi, SMA Unggulan Garuda merupakan program pemerintah yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, Riset, dan Teknologi (Kemendiktisaintek). 

Pemerintah menargetkan pembangunan 40 SMA Unggulan Garuda, yang terdiri dari 20 sekolah baru dan 20 sekolah yang ditingkatkan statusnya menjadi sekolah unggulan hingga tahun 2029. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)