Imlek 2025 Sulawesi Tenggara

Suasana Ibadah Tahun Baru Imlek Vihara Eka Dharma Kota Kendari Sultra, Makna Shio Ular Kayu 2025

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaksanaan ibadah Tahun Baru Imlek 2025 di Vihara Eka Dharma Manggala, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (28/1/2025) malam, sekira pukul 22.19 WITA.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Begini pelaksanaan ibadah Tahun Baru Imlek 2025 di Vihara Eka Dharma Manggala Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Tempat peribadatan Vihara Eka Dharma terletak di Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari.

Pantauan TribunnewsSultra.com, Selasa (28/1/2025) malam, proses ibadah sekira pukul 22.19 WITA.

Tampak puluhan jemaah, terdiri dari anak-anak hingga orang tua masuk ruangan ibadah.

Baca juga: Peruntungan 12 Shio di Tahun Ular Kayu Berdasarkan Astrologi Tionghoa, Lengkap Karakter dan Elemen

Ruang tersebut berada di lantai 2 vihara, diperkirakan mampu menampung hingga seratus orang.

Berdasarkan pengamatan media ini, ada 3 proses ibadah, antara lain pengungkapan rasa sukur.

Selanjutnya, Ibadah Pelepasan Tahun Naga serta Ibadah Pengantar Tahun dari Shio Naga ke Shio Ular.

Ketua Majelis Agama Budha, I Kuan Tau Sultra, Hery Thunru mengatakan, kegiatan puja bakti digelar setiap tahunnya.

Hal itu agar Umat Budha senantiasa memiliki harapan, serta semangat melepas tahun yang lama dan menyambut tahun baru.

Dia menjelaskan, Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili kali ini disebut Tahun Ular Kayu 2025.

Berdasarkan mitologi Tionghoa, ular memiliki karakteristik suka menolong. Selain itu, ular kayu termasuk ke dalam golongan shio kecil.

Baca juga: Mengenal Tradisi Perayaan Imlek di Sulawesi Tenggara, Dari Barongsai hingga Mie Panjang Umur

Sehingga, sektor UMKM ataupun para pekerja akan memegang peranan penting tahun ini.

"Shio besar itu seperti shio kerbau, shio kuda, shio naga, dan shio macan, kalau ular masuk ke shio kecil," kata dia.

"Makanya yang berperan aktif nanti dalam siklus satu tahun ini adalah mereka masuk golongan pekerja," imbuhnya.

Hery berharap, pemerintahan dipimpin sosok baru, nantinya dapat memberikan perhatian bagi masyarakat kecil.

"Tentunya pemerintahan bisa lebih memperhatikan masyarakat kecil, bisa membantu dalam hal ini kesejahteraannya," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)