TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah kronologi seorang pemuda di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) viral hendak tikam tetangganya usai tidak terima saat ditegur.

Insiden tersebut terjadi di Jalan Bunga Sedap Malam, Kelurahan Watu-watu, Kecamatan Kendari Barat, pada Kamis (11/4/2024) yang lalu sekira pukul 23.00 WITA.

Kapolsek Kemaraya IPTU Heru mengatakan peristiwa itu bermula saat korban F (49) sedang mengemudikan mobilnya dan meminta pelaku EV (17) untuk memindahkan sepeda motor yang menghalangi jalan.

Ssaat kejadian, kata Heru, EV sedang pesta minuman keras atau miras bersama dua orang temannya dan enggan untuk memindahkan sepeda motornya yang terparkir dan menghalangi jalan ke rumah korban.

Ketika pelaku tidak mau memindahkan sepeda motor tersebut, korban langsung turun dari mobilnya dan menegur pelaku.

Baca juga: Kronologi Anak dan Pemuda Tenggelam di Pantai Marboro dan Pantai Labobo Buton Tengah, 1 Korban Tewas

"Saat ditegur EV marah dan pergi mengambil badik di dalam kamar kosnya kemudian kembali mengejar korban," ujar IPTU Heru melalui keterangan tertulisnya yang diterima TribunnewsSultra.com, Minggu (14/4/2024).

Setelah berdekatan dengan korban, pelaku langsung melompat dan mengayunkan tangan kanannya yang memegang badik ke arah leher korban.

Saat itu salah seorang teman dari pelaku langsung menghalangi EV, sehingga badik tersebut tidak mengenai tubuh korban.

"Korban menghindar dan jatuh di tanah, dan posisi tubuh korban ditindis oleh pelaku dan temannya," jelas IPTU Heru.

Akibat kejadian tersebut, F mengalami patah tulang pada pergelangan tangan kanan usai terjatuh di tanah dan ditindis pelaku.

Baca juga: Polisi Sebut Sudah Amankan Pemuda Viral Hendak Tikam Tetangga di Kendari Sulawesi Tenggara

Masih tak terima dengan kejadian sebelumnya, sehari sesudahnya yakni pada Jumat (12/4/2024) pelaku kembali mendatangi korban.

Namun aksinya tersebut dilihat oleh anak korban dan diteriaki.

Hendak ingin melarikan diri, EV berhasil ditangkap oleh warga dan dipukul hingga babak belur.

"Kini pelaku sudah ditahan di Mako Polsek Kemaraya untuk pemeriksaan lebih lanjut," pungkas IPTU Heru. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)