TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Melonjaknya harga beras beberapa pekan terakhir dikeluhkan pedagang nasi kuning di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Salah satunya pedagang nasi kuning yang berada di depan Kampus Universitas Halu Oleo Kendari, terpaksa mengurangi porsi nasi jualannya akibat mahalnya harga beras.

Rani salah satu pedagang nasi kuning menuturkan, beras mahal mebuatnya memutar otak untuk megatasi hal tersebut, tanpa harus menaikan harga makanan yang ia jual.

"Mahal sekali beras, kita mau kasih naik harga makanan takut pelanggan lari, jadi kita takar nasi pas-pas tidak ada lebihnya lagi," kata Rina kepada TribunnwesSultra.com, Sabtu (24/2/2024).

Ia mengungkapkan tidak menaikan harga dagangannya karena khawatir pembeli berkurang, serta menghindari komplain.

Baca juga: Pedagang di Kendari Sultra Sebut Kenaikan Harga Beras Tertinggi Selama Masa Pemerintahan Jokowi

Karena nasi kuning depan kampus identik dengan harga murah dan terjangkau.

Rina berharap pemerintah segera turun tangan mengatasi persoalan ini.

"Semoga pemerintah bertindak cepat supaya kita bisa berjualan normal lagi," ucapnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)