Doa dan Amalan Harian

Doa Selamat Dunia Akhirat Diberi Kesehatan Hingga Terhindar dari Godaan Setan, Waktu Mustajab Berdoa

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi berdoa

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut bacaan doa selamat dunia akhirat yang dapat diamalkan sehari-hari.

Melansir Kompas.com, keselamatan setiap orang itu akan sesuai dengan apa yang diperbuat orang tersebut. Serta sesuai dengan takdir yang sudah ditetapkan oleh Allah.

Akan tetapi, Allah akan sangat menyukai setiap hamba-Nya yang menggantungkan segala sesuatu kepada-Nya.

Apalagi umat Islam memang dianjurkan untuk senantiasa berdoa setiap harinya kepada Allah Subhanahu wata'ala.

Tentu banyak manfaat yang bisa kita peroleh dengan terus berdoa.

Beberapa di antaranya dihindarkan dari segala sifat buruk seperti munafik, dijauhkan dari api neraka, dijauhi setan.

Baca juga: Kumpulan Doa Bepergian Berurutan Mulai Keluar Rumah Sesuai Sunnah, Terhindar Dari Hal Buruk

Menenangkan hati, melembutkan perasaan, hingga menghapus dosa-dosa.

Pasalnya, tidak ada satupun yang dapat menjamin diri kita akan selamat di akhirat kelak, begitu juga di dunia.

Supaya bisa terhindar dari hal buruk di dunia maupun siksaan di neraka.

Untuk itu, ada baiknya untuk kita sebagai umat Muslim mengamalkan doa keselamatan dunia akhirat.

Dengan berdoa selamat dunia akhirat ini juga, kita memohon untuk selalu diberi kesehatan dan dijauhkan dari segala macam penyakit.

Baca juga: Niat dan Doa Buka Puasa Ramadhan Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya

Selain mendapatkan banyak keutamaan, berdoa juga menjadi bentuk keimanan dan kepercayaan umat Muslim kepada Allah Subhanahu wata'ala.

Berdoa dianjurkan dalam keadaan apapun, tidak hanya saat kita tertimpa musibah, kesusahan, sakit atau merasa sedih.

Melainkan dalam keadaan sehat dan senang pun kita dianjurkan untuk tetap berdoa.

Berdoa bisa dilakukan kapanpun, namun ada beberapa waktu tertentu yang memungkinkan doa akan dikabulkan Allah, atau biasa disebut waktu mustajab untuk berdoa.

Di antaranya yaitu setelah adzan terdengar, setelah salat wajib, setelah salat sunnah malam hari, malam lailatulqadar maupaun malam ke-23 Ramadhan.

Simak berikut bacaan doa selamat dunia akhirat yang dapat diamalkan sehari-hari.

1. Doa selamat dunia akhirat ini tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah

Berikut bacaan doa selamat dunia akhirat yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِينِي وَدُنْيَايَ وَأَهْلِي وَمَالِي اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَتِي وَآمِنْ رَوْعَاتِي اللَّهُمَّ احْفَظْنِي مِنْ بَيْنِ يَدَيَّ وَمِنْ خَلْفِي وَعَنْ يَمِينِي وَعَنْ شِمَالِي وَمِنْ فَوْقِي وَأَعُوذُ بِعَظَمَتِكَ أَنْ أُغْتَالَ مِنْ تَحْتِي

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon keselamatan dalam agama, dunia, keluarga, dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tenteramkanlah aku dari rasa takut. Ya Allah, peliharalah aku dari depan, belakang, kanan, kiri dan dari atasku. Aku berlindung dengan kebesaran-Mu, agar aku tidak disambar dari bawahku (aku berlindung dari dibenamkan ke dalam bumi)."

[HR Abu Dawud. Al Hakim berkata: “Shahihul isnad,” dan disepakati oleh adz-Dzahabi dan al Albani. Lihat al Kalimuth-Thayyib 27].

Baca juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh Bulan Syaban, 23, 24 dan 25 Februari 2024, Persiapan Sambut Ramadhan

2. Doa perlindungan dari godaan setan yang dapat dibaca sehari-hari

رَّبِّ اَعُوْذُ بِكَ مِنْ هَمَزٰتِ الشَّيٰطِيْنِۙ وَاَعُوْذُ بِكَ رَبِّ اَنْ يَّحْضُرُوْنِ

Artinya: “Dan katakanlah. Ya Tuhan aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan. Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku dari kedatangan mereka kepadaku.”

3. Doa Mohon Kebaikan Demi Akhirat

رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Latin: Rabbana atinaa fiiddunyaa hasanah wa fil akhirati hasanah, waqinaa adzaabannaar.

Artinya: "Ya Tuhan, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, serta selamatkanlah kami dari siksa neraka." (QS. Al-Baqarah: 201).

Baca juga: 5 Amalan Bulan Syaban, Persiapkan Diri Sambut Puasa Ramadhan

4. Doa Tabah Menghadapi Lawan

رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

Latin: Rabbanaa afrigh alainaa shabra wa tsabbit aqdaamanaa wanshurnaa alal qaumil kaafiriin.

Artinya: "Ya Tuhan, limpahkanlah kesabaran atas diri kami, kokohkanlah pendirian kami, serta tolonglah kami dalam mengalahkan orang-orang kafir." (QS. Al-Baqarah: 250).

5. Doa Diberi Keteguhan Iman

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ

Latin: Rabbanā lā tuzig qulụbanā ba'da iż hadaitanā wa hab lanā mil ladungka raḥmah, innaka antal-wahhāb

Artinya: "Ya Tuhan, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisiMu. Sungguh hanya Engkaulah Yang Maha Pemberi karunia." (QS. Âli 'Imrân: 8).

Baca juga: Amalan Sunnah Penambah Pahala Selama Puasa Ramadhan, Bacaan Niat dan Doa Berbuka Puasa

6. Doa Husnul Khâtimah (akhir yang baik)

رَّبَّنَآ إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِى لِلْإِيمَٰنِ أَنْ ءَامِنُوا۟ بِرَبِّكُمْ فَـَٔامَنَّا ۚ رَبَّنَا فَٱغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّـَٔاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ ٱلْأَبْرَارِ

Latin: Rabbanā innanā sami'nā munādiyay yunādī lil-īmāni an āminụ birabbikum fa āmannā rabbanā fagfir lanā żunụbanā wa kaffir 'annā sayyi`ātinā wa tawaffanā ma'al-abrā

Artinya:

"Ya Tuhan sungguh kami telah mendengar seruan yang menyeru kepada iman: "Barimanlah kamu kepada Tuhanmu, maka kami pun beriman. Ya Tuhan, ampunilah dosadosa kami dan hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami, serta matikanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbuat kebajikan. Ya Tuhan, berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-rasulMu, dan janganlah Engkau hinakan kami pada hari kiamat nanti. Sungguh Engkau sama sekali tidak akan pernah menyalahi janji." (QS. Âli Imrân: 193-294).

Wallahu a'lam bishawab(*)