Mahasiswa di Kendari Protes Polisi

19 Pendemo di Polda Sulawesi Tenggara Sempat Diamankan Polisi, Kini Sudah Dipulangkan Usai Diperiksa

Penulis: Sugi Hartono
Editor: Sitti Nurmalasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari sempat mengamankan 19 orang saat aksi demonstrasi mahasiswa berujung bentrok dengan polisi. Unjuk rasa mahasiswa ini berlangsung di Kepolisian Daerah (Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Kamis (15/6/2023).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari sempat mengamankan 19 orang saat aksi demonstrasi mahasiswa berujung bentrok dengan polisi.

Unjuk rasa mahasiswa ini berlangsung di Kepolisian Daerah (Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Kamis (15/6/2023).

Ke-19 orang tersebut yang diamankan oleh polisi diduga di antaranya merupakan mahasiswa dan masyarakat.

Untuk diketahui, dari 19 orang yang diamankan, salah satunya yakni Ketua BEM Fakultas Teknik UHO Kendari, yakni Muhammad Ali Sabilah.

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman mengatakan sebanyak 19 orang yang diamankan saat demonstrasi mahasiswa berakhir ricuh.

Baca juga: Propam Polda Sultra Selidiki Penembakan Gas Air Mata yang Mengarah ke Dalam Kampus UHO Kendari

"Sebanyak 19 orang yang diamankan," ujarnya Kombes Pol Muh Eka Fathurrahman, pada Kamis (15/6/2023).

Sementara itu, dalam video dan gambar yang diterima TribunnewsSultra.com, terlihat para mahasiswa yang ditangkap tersebut sedang makan bareng dengan Kapolresta Kendari.

Usai makan malam dan mengikuti pemeriksaan para mahasiswa tersebut kemudian dipulangkan dan diarahkan langsung ke rumah masing-masing

"Kami berterima kasih sudah mengikuti pemeriksaan, ke depannya kita saling menghargai, saling bekerja sama setelah ini langsung pulang ke tempat masing-masing," ujarnya.

"Tadi ada dua orang yah, yang hilang kunci motornya, nanti kita gantikan yah kuncinya, yah adik yah," tutur Kapolresta Kendari. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)