TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Emmeril Kahn Mumtadz, alias Eril, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akhirnya ditemukan pada Rabu, 8 Juni 2022.
Sebelumnya, Eril hanyut terseret arus Sungai Aare pada Kamis, 26 Mei 2022.
Selama hampir dua minggu, tim kepolisian di Swiss terus melakukan pencarian.
Meski pihak keluarga Ridwan Kamil sudah menyatakan Eril meninggal dunia pada Jumat, 3 Juni 2022.
Baca juga: Jarak Eril Awal Hanyut di Sungai Aare hingga Jenazah Ditemukan di Bendungan Engehalde
Diberitakan TribunnewsSultra.com dari Kompas.com, sosok yang menemukan jenazah Eril adalah polisi yang bertugas menjaga pintu air.
Di dekat pintu air Bendungan Engehalde itulah jasad Eril ditemukan.
"Dari hasil komunikasi dengan kepolisian setempat bahwa jenazah Eril ditemukan oleh kepolisan penjaga pintu air," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Kamis (9/6/2022) malam.
Meski demikian, Dedi tidak merinci pintu air mana yang dimaksudkan.
Berdasarkan update yang didapat TribunnewsSultra.com, sebelum polisi penjaga pintu air, ternyata ada warga Swiss yang sudah menemukan jenazah Eril,
Sosok itu adalah seorang wanita guru SD bernama Geraldine Beldi.
Ridwan Kamil sangat berterima kasih pada jasa wanita yang sudah menemukan putranya itu.
Baca juga: Jenazah Eril Sudah Ditemukan, Segera Dipulangkan Akhir Pekan Ini, Akan Dimakamkan di Indonesia
Dikutip TribunnewsSultra.com dari Kompas.com, jenazah Eril ditemukan pada Rabu pagi.
Awalnya KBRI di Bern, Swiss, mengabarkan adanya temuan jasad laki-laki yang diduga sebagai warga Indonesia.
Kemudian KBRI menggelar konferensi pers pada Kamis, 9 Juni 2022 malam.
KBRI menjelaskan bahwa temuan jenazah Eril terjadi pada pukul 06.50 pagi waktu Swiss atau sekitar pukul 11.50 WIB.
"Ditemukannya jasad pada 06.50 pagi waktu Swiss atau jam 11.50 WIB," ujar Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein, Muliaman Dharmansyah Hadad.
Baca juga: Jenazah Emmeril Kahn atau Eril Segera Dipulangkan ke Indonesia untuk Dimakamkan Sesuai Syariat Islam
Jenazah Eril Tergeletak di Bendungan Engehalde
Eril disebutkan ditemukan tergeletak di air area Bendungan Engehalde.
Melihat jenazah yang tergeletak, spesialis dari polisi maritim langsung mengangkutnya.
Setelah dilakukan pengambilan jenazah, dilakukan pemeriksaan forensik atau tes DNA guna mengetahui identitas korban.
"Sesuai prosedur yang berlaku tim foresnik melakukan identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan bahwa jasal yang ditemukan adalah Ananda Eril," ujar Muliaman.
Setelah dilakukan tes DNA, dikonfirmasilah bahwa jenazah tersebut benar Eril, yakni pada 14.35 waktu Swiss.
Baca juga: Isi Pesan Eril untuk sang Pacar sebelum Wafat: Jangan Sedih yang Terbaik akan Datang pada Waktunya
Titik awal Eril hilang pertama kali berada di Schonausteg, Bern, Swiss.
Sementara jenazah ditemukan di bendungan Engehalde.
Tribun mencoba mengetahui jarak dari titik awal hingga titik penemuan via Google Maps.
Didapati jarak antara kedua titik tersebut sekitar 5 kilometer.
Kepolisian Swiss sebelumnya memperluas radius pencarian hingga berjarak 30 kilometer lebih menyusuri sungai Aare.
Melalui situs resminya kepolisian Swiss menyebut penyebab Eril meninggal dunia.
Baca juga: Isi Surat Wali Kota Bern untuk Keluarga Ridwan Kamil, Atalia Kini Ucap Perpisahan pada Eril
Pihak kepolisian Kanton di Bern menyebut bahwa putra sang gubernur mengalami keadaan darurat hingga hanyut.
Eril dipastikan meninggal karena tenggelam yang disebabkan keadaan darurat tersebut.
Ridwan Kamil melalui akun Twitter @ridwankamil mengumumkan bahwa jenazah Eril akan dibawa ke Indonesia pada Minggu, 12 Juni 2022.
Kemudian pemakaman Eril akan dilaksanakan pada Senin, 13 Juni 2022.
(TribunnewsSultra.com/ Ifa Nabila) (Tribunnews.com) (Kompas.com/Retia Kartika Dewi, Rahel Narda Chaterine)