Detik-detik Napas Mpok Alpa Berat hingga Masuk Ruang ICU Sebelum Wafat, Raffi Ahmad Punya Firasat

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Inilah detik-detik napas Mpok Alpa terasa berat hingga harus masuk ruang ICU. 

Ruang ICU, atau Intensive Care Unit merupakan unit perawatan intensif di rumah sakit. 

Dalam kondisi penyakit kritis dan mengancam jiwa, biasanya pasien akan ditempatkan di ruangan tersebut. 

Kondisi inilah yang dialami Mpok Alpa. Ia yang dirawat di rumah sakit sudah beberapa hari, nampaknya tak kunjung membaik. 

Ia mengalami masa kritis saat dirinya harus dirawat karena penyakit kanker. 

Alih-alih sembuh seperti harapannya, kondisi Mpok Alpa justru memburuk. 

Suami Mpok Alpa, Ajie Darmaji kerap mengabari Raffi Ahmad, rekan kerja Mpok Alpa. 

Ia mengabarkan pada artis ternama itu tentang detik-detik terakhir sebelum istri tercintanya meninggal dunia, pada Jumat (15/8/2025).

Melalui pesan singkat, Aji memberitahu Raffi soal kondisi Mpok Alpa. 

Baca juga: Perjuangan Mpok Alpa Lawan Kanker Payudara, Meski Sakit Tetap Beri ASI Ekslusif untuk Anak Kembarnya

Raffi tak hanya menjadi rekan kerja Nina sapaan aslinya. 

Namun juga sahabat yang selalu membantu Mpok Alpa kala terpuruk. 

Suami Mpok Alpa juga begitu dekat dengan Raffi. 

Itulah sebabnya, ia kerap menghubungi Raffi mengabarkan kondisi Mpok Alpa. 

Hal ini terungkap, di acara FYP Trans 7, Raffi Ahmad lalu membacakan isi chatnya dengan Ajie.

Raffi Ahmad mengaku terakhir berkomunikasi dengan Ajie, pada Kamis (14/8/2025) malam.

Aji menjelaskan bahwa istrinya dirawat di RS Dharmais Jakarta Barat.

Rumah Sakit ini adalah Pusat Kanker Nasional yang berlokasi di Jakarta Barat, di bawah naungan Kementerian Kesehatan RI. 

Rumah sakit ini dikenal juga sebagai RSK Dharmais dan memiliki visi menjadi "Caring & Smart National Cancer Center" pada tahun 2024. 

Aji menyebut istrinya sudah mengalapi sesak napas. Untuk tarikan napasnya pun agak berat. 

Sehingga, Mpok Alpa dibantu dengan alat medis. 

"Aku itu sama suaminya tadi malam, jam 11, aku sempat tanya bagaimana keadaannya?" ucap Raffi Ahmad.

"Suaminya bilang 'Nafasnya sudah berat A, harus pakai alat'," imbuhnya.

Tak lama, Ajie mengabari Raffi Ahmad kalau Mpok Alpa harus dirawat intensif di ruang ICU.

"Terus dia bilang 'Sudah masuk ruang ICU, karena alatnya cuma ada di ruang ICU'," kata Raffi Ahmad sambil menbaca ponselnya.

Raffi Ahmad lalu memperlihatkan foto saat Mpok Alpa berada di ruang ICU.

Baca juga: 5 Fakta Mpok Alpa Meninggal Dunia, Sembunyikan Sakit Kanker, Tinggalkan 4 Anak, Wafat di Hari Jumat

Suami Nagita Slavina tersebut kemudian bertanya soal kelanjutan kemoterapi Mpok Alpa.

Kemoterapi adalah salah satu jenis pengobatan yang digunakan untuk menghancurkan sel kanker yang berbahaya bagi tubuh. 

Cara kerjanya adalah dengan menghentikan atau menghambat pertumbuhan sel kanker yang berkembang dan membelah diri dengan cepat.

"Terus aku bilang 'Masih sadar enggak? Bisa dilanjut kemo apa enggak?'" ucap Raffi Ahmad.
 
Kala itu suami Mpok Alpa menjelaskan kemoterapi dihentikan dahulu sampai kondisi sang istri membaik.

Di sisi lain, Ajie mengaku bingung karena Mpok Alpa selalu ingin berobat ke Malaysia.

"Terus dia bilang 'Kata dokter tunggu kondisi membaik dulu baru bisa kemo, kita lagi bingung, Mpoknya mau ke Malaysia terus'," kata Raffi Ahmad.

Sementara di mata Irfan Hakim dan Raffi Ahmad, Mpok Alpa adalah sosok sahabat yang sangat baik.

Selain itu, Mpok Alpa juga dikenal kuat. Menurut Raffi Ahmad dan Irfan Hakim, Mpok Alpa menderita kanker beberapa tahun terakhir.

Namun kata Irfan, Mpok Alpa adalah sosok yang kuat. 

Ia tak mau banyak orang tahu tentang sakitnya itu.

"Dia gak mau ngerepotin banyak orang. Cuma kita-kita aja yang deket-deket yang tahu," kata Irfan.

"Kita hargai privasi Mpok Alpa," kata dia.

Irfan Hakim dan Raffi Ahmad juga sempat menceritakan momen saat Mpok Alpa yang kesakitan usai jalani pengobatan namun harus jalani syuting.

Ketika berada di depan kamera, Mpok Alpa langsung berubah total. 

Wajahnya langsung ceria seolah menyembunyikan rasa sakit di depan para penontonnya.

"Kalau boleh kami ceritakan, Mpok Alpa sudah jalani pengobatan bolak balik ke Malaysia semenjak dia hamil si kembar. Dia harus menjalani pengobatan tapi mungkin tidak seberat penderita yang lainnya. Setelah melahirkan baru dilakukan pengobatan dengan dosis yang cukup keras untuk penyakit ini," kata Irfan.

Sang Suami Drop

Dikutip dari Grid.id, Denny Cagur dan Shanty mengenang kebaikan Mpok Alpa. Mereka juga mengungkap kondisi suami Mpok Alpa, bang Idung, yang sempat drop.

Kabar duka atas meninggalnya komedian Mpok Alpa pada Jumat (15/8/2025), meninggalkan kesedihan mendalam bagi banyak pihak, termasuk pasangan selebritas Denny Cagur dan sang istri, Shanty. Keduanya dikenal memiliki hubungan dekat dengan almarhumah.

Denny mengungkapkan bahwa tiga hari sebelum kepergian Mpok Alpa, mereka masih sempat berkomunikasi lewat panggilan video.

"Tiga hari yang lalu kita sempat video call sama Mpok Alpa, 'mpok entar hari Jumat gua pulang sidang laporan pertanggungjawaban langsung ke sana ya'," kenang Denny Cagur saat ditemui di rumah duka di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (15/8/2025).

Shanty menambahkan, rencananya hari itu ia dan Denny memang hendak menjenguk Mpok Alpa di rumah sakit. Namun, Mpok Alpa sendiri dikenal tidak ingin orang mengetahui kondisi kesehatannya.

"Mpok nggak mau orang tahu kalau dia sakit. Mpoknya sih biasa saja, tegar," ujar Shanty.

Denny mengatakan, sahabatnya itu hanya sekadar memberi tahu bahwa ia sedang kurang sehat, tanpa mengeluh hal apapun. Mpok Alpa selalu berusaha terlihat ceria dan sehat.

"Ya dia cerita saja kalau dia lagi kurang sehat," ucapnya.

Bagi Denny dan Shanty, Mpok Alpa bukan sekadar rekan kerja, melainkan sudah seperti keluarga.

"Banyak banget, ngikutin banget dari awal Mpok Alpa viral. Mpok sering ke rumah, kita sering ke sini. Salah satu sahabat terbaik kita, mudah-mudahan keluarganya diberi ketabahan. Mpok Alpa dapat tempat terbaik di sisi Allah, karena berpulang di hari yang baik," tutur Denny.

Denny juga sempat menceritakan kondisi suami Mpok Alpa yang terpukul berat mendengar kabar kepergian sang istri. Bahkan, suami Mlok Alpa yang akrab disapa Bang Idung sempat beberapa kali tak sadarkan diri.

"(Kondisi suaminya) awalnya sangat drop ya," kata Denny.

"Siang sempat sangat drop. Nggak sadar, terus bangun. Tapi barusan ketemu sudah lebih tenang, cerita banyak, ngobrol, barusan sudah sangat lebih baik," tandas Shanty.

Adapun Mpok Alpa meninggal dunia di usianya yang ke-38 tahun pada Jumat (15/8/2025) hari ini. Ia tutup usia setelah berjuang melawan kanker payudara. Kini, jenazah Mpok Alpa tel
ah dimakamkan di pemakaman keluarga di Kujaran, Kampung Setu, Ciganjur.

Kabar Mpok Alpa meninggal dunia menjadi duka mendalam. 

Ia ternyata sudah lama berjuang melawan kanker, namun selalu tampak terlihat baik-baik saja. 

Bahkan saat dirinya sakit, wanita yang memiliki nama asli Nina Carolina ini masih aktif syuting. 

Nina Mpok Alpa mengembuskan napas terakhirnya di RS Dharmais, Jakarta Barat, sekitar pukul 09.30 WIB, Jumat (15/8/2025). 

Jenazah Nina Mpok Alpa dibawa ke rumah duka di kediamannya di kawasan Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat siang. 

Diantar langsung kedua rekan kerjanya, presenter kondang Raffi Ahmad dan Irfan Hakim.

Raffi Ahmad dan Irfan Hakim menyampaikan bahwa Mpok Alpa meninggal karena sakit kanker.

"Innalillahi wainnailaihi rojium, telah beepulang ke rahamatullah, sahabat kita Nina, mpok Alpa. Beliau sakitnya dah lama yaitu kanker," kata Raffi Ahmad.

Raffi mengatakan, Mpok Alpa memintanya untuk tidak memberitahukan siapapun, tentang penyakit kanker yang dideritanya

"Karena almarhumah sendiri selama hidupnya, dua tahun, tiga tahun ini, melawan kanker. Bukannya kita menutupi, tapi dari pihak keluarga dan Nina juga enggak mau kasih tahu siapa-siapa," ucap Raffi Ahmad.

"Tapi kita selama dua tahun ini, alhamdulillah menyimpan rahasia ini," tambahnya.

Irfan Hakim menegaskan selama dua tahun ini ia terus memberikan dukungan moral untuk Nina Mpok Alpa, agar bisa sembuh dari kanker. 

"Kami selalu mendukung Mpok Alpa selama melakukan perawatan, pengobatan, sampe balik ke malaysia. Intinya begitu," ujar Irfan Hakim. (*)

(TribunJakarta.com)(WartaKotalive.com)(TribunnewsSultra.com)(Grid.id)