Liga 1
PSIS Semarang dan Persis Solo 'Kompak' Degradasi? Peluang Wakil Jawa Tengah Turun Kasta Musim Depan
Di tabel klasemen Persis Solo di peringkat 13 dengan mengoleksi 29 poin. Sementara PSIS Semarang posisi 16 klasemen dengan mengoleksi 25 poin.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Peluang PSIS Semarang dan Persis Solo untuk degradasi mendekati kenyataan.
Hal tersebut bisa dilihat posisi PSIS Semarang dan Persis Solo di tabel klasemen sementara.
Di tabel klasemen, Persis Solo berada di peringkat 13 dengan mengoleksi 29 poin.
Sementara PSIS Semarang di posisi 16 klasemen dengan mengoleksi 25 poin.
Baca juga: Prediksi Skor Parma vs Juventus Hari Ini: Dua Misi Berbeda, Si Nyonya Tua Bidik Kuota Liga Champions
Jika dilihat posisi tersebut kedua tim hanya berjarak 4 poin saja. Sehingga masih berpeluang adu sikut hingga akhir kompetisi.
Menyisakan 5 laga hingga musim selesai, potensi saling geser di papan bawah masih berpeluang berubah.
Seperti diketahui, PSS Sleman menjadi juru kunci klasemen dengan mengoleksi 22 poin.
Mereka terpaut 3 poin dengan 2 tim penghuni zona degradasi lain Semen Padang FC (17) dan PSIS Semarang (16) sama-sama 22 poin.
Sedangkan Madura United (15) poin 27 dan Barito Putera (14) dan Persis Solo (13) sama-sama 29 poin.
Untuk itu diperlukan kerja keras untuk menghindari degradasi di akhir musim ini.
PSIS asuhan Gilbert Agius belum juga meraih kemenangan, membuat tim ini kian terpuruk.
Baca juga: Rencana Transfer Manchester United Musim Panas: Rashford Jadi Kunci Rekrut Striker Aston Villa
Sehingga membutuhkan momentum, untuk segera bangkit dan keluar dari situasi sulit.
Berbeda Persis Solo, di pertandingan terakhir menang atas Barito Putera dengan skor 0-1.
Membuat mereka bisa beranjak ke posisi lebih baik, dan menjauhi bayang-bayang zona degradasi.
Tapi di sisa laga, skuad Mahesa Jenar akan sidikit mendapat keuntungan.
Karena tidak lagi berhadapan tim-tim kuat seperti Persib Bandung dan Dewa United.
Di sisa laga, PSIS akan menghadapi Borneo FC (Home), Bali United (Away), PSS Sleman (Home), Malut United (Away) dan Barito Putera (H).
Jika melihat lawan-lawan tersebut hanya Malut United saat ini di posisi 5 besar.
Berbeda Persis masih harus menghadapi tim kuat seperti Persib (Away) dan Dewa United (Home).
Kemudian Persita Tangerang (Home), Arema FC (Home) serta PSBS Biak (Away).
Tetap berada di Liga 1 musim depan, di sisi lain PSIS dan Persis turut bergantung pada hasil 4 tim lain.
Yakni PSS, Semen Padang, Madura United, serta Barito Putera. Kini sedang berjuang keluar dari zona degradasi.
Baca juga: PSIM Yogyakarta, Persijap dan Bhayangkara FC Adu Sikut? Gaet Vico Duarte Pemain Asing PSS Sleman
Pelatih PSIS, Gilbert Agius mengaku belum menyerah, akan terus berjuang agar timnya selamat dari jurang degradasi.
"Jika ingin bertahan kita haru bertarung sampai akhir. Kita tetap optimis," katanya, dilansir dari Tribun Jateng.
Sedangkan kemenangan Persi untuk menjauh dari zona degradasi.
Laskar Sambernyawa naik peringkat meninggalkan peringkat bawah.
Tambahan 3 poin ini, anak asuh Ong Kim Swee sukses naik 2 tingkat ke urutan 13 klasemen sementara.
Jumlah poin sama dikumpulkan Barito Putera peringkat ke-14. Laskar Antasari kalah h2h dari Laskar Sambernyawa, karena bermain imbang putaran pertama.
Baca juga: Rumor Transfer PSIS Semarang, Persebaya dan Persib: Klub Ini Cuci Gudang Gegara Masalah Keuangan
Ong Kim Swee mengapresiasi kerja keras anak asuhnya di lapangan. Padahal beberapa pilar penting absen.
"Seperti yang saya katakan kemarin, pemain yang diturunkan membuktikan mereka ingin mendapatkan suatu hasil positif."
"Kemenangan ini pasti akan membawa perubahan kedudukan klasemen," ujar pelatih asal Malaysia. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/PSIS-Semarang-dan-Persis-Solo-Liga-1-Jawa-Tengah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.