Kim Sae Ron Dicampakkan Kim Soo Hyun Ternyata Sering Menangis Sendirian, Luka di Pergelangan Tangan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Nasib Kim Sae Ron di akhir hidupnya begitu tragis dan menyedihkan. 

Ia dicampakkan oleh Kim Soo Hyun yang dituding kekasihnya dengan jalinan asmara selama enam tahun lamanya. 

Namun terbaru, media Korea Selatan Dispatch merilis hasil investigasi dan mendapatkan wawancara ekslusif dengan orang terdekat Kim Sae Ron. 

Tak dekat secara darah, melainkan yang tinggal berdekatan dengan sang artis. 

Hal tersebut diungkap Dispatch pada postingan Instagram Rabu (12/3/2025). 

Disebutkan bahwa, Kim Sae Ron tinggal di sebuah apartemen. 

Tetangga tersebut awalnya tidak menyadari jika orang yang tinggal dekat dengannya adalah seorang artis.

Ia tinggal hingga Februari 2023 di apartemen tersebut. 

Semasa tinggal di sana, Kim Sae Ron kerap menangis sendirian. 

Ia sendiri di tangga atau bahkan lorong apartemen. 

Baca juga: Masa Lalu Kim Soo Hyun Dikuliti, Komentari Kim Yoo Jung saat Usia 13 Tahun Viral di Media Sosial

Diungkapkan sang tetangga, Kim Sae Ron melewati masa-masa kelam. 

Karena ia menyaksikan mantan artis cilik itu duduk begitu lama di tangga. 

"Saya pernah melihatnya duduk di tangga, menangis lama sekali. Dia tampak gelisah," jelasnya. 

Sehingga, tetangganya berinisiatif menghibur sampai bercerita tentang kesulitan yang dialaminya. 

"Jadi saya menghiburnya. Dia bercerita tentang kesulitannya."

Ia juga menyebutkan memperhatikan adanya bekas luka di pergelangan tangan Kim Sae Ron.

"Saya melihat bekas luka di pergelangan tangannya. Saya ingat berpikir bahwa dia pasti menjalani kehidupan yang sangat sulit untuk seseorang yang masih sangat muda. Saat itu, saya bahkan tidak menyadari bahwa dia adalah seorang aktris. Saya hanya mengira dia tinggal di Seoul bersama adik perempuannya."

Upaya Kim Sae Ron Membayar Utang ke Agensi Kim Soo Hyun

Pada Rabu (12/3/2025) Dispatch turut mengunggah postingan eksklusif tentang skandal kematian Kim Sae Ron yang kini menyeret nama aktor papan atas Kim Soo Hyun.

Diberitakan sebelumnya, Kim Soo Hyun dituding sebagai salah satu penyebab Kim Sae Ron depresi hingga mengakhiri hidupnya sendiri.

Tuduhan itu muncul setelah adanya pernyataan dari keluarga mendiang Kim Sae Ron tentang hubungan istimewa sang aktris dengan Kim Soo Hyun.

Kim Soo Hyun melalui agensi yang dimilikinya, Gold Medalist, juga disebut menyudutkan Kim Sae Ron dengan menagih pelunasan utang sebesar Rp 7,9 miliar.

Pada bulan Maret 2024, Gold Medalist mengirimkan surat pemberitahuan resmi kepada Kim Sae Ron untuk menuntut pembayaran kembali utang.

Surat tersebut menyatakan bahwa agensi telah menanggung kerugian atas namanya dan kini menuntut ganti rugi.

"Anda meminjam 686.409.653 won dari klien kami pada tanggal 22 November 2022, berdasarkan perjanjian, Anda menyetujui membayar paling lambar 31 Desember 2023.

Namun meskipun batas waktu pembayaran telah lewat, Anda belum melunasi pinjaman yang belum lunas tersebut," bunyi peringatan itu.

Gold Medalist memperingatkan Kim Sae Ron yang gagal menyetor uang sebesar 700 juta won (sekitar Rp 7,9 miliar) tepat waktu, mereka mengancam akan mengambil tindakan hukum perdata dan pidana.

Pada saat itu, Kim Sae Ron tidak dalam posisi yang bisa membayar uang sebanyak itu.

Ia menghadapi kesulitan keuangan lantaran harus membayar kompensasi dari kasus DUI (mengemudi sambil mabuk) yang ia lakukan.

Untuk diketahui, Kim Sae Ron sendiri adalah artis pertama yang menandatangani kontrak dengan Gold Medalist (agensi yang dibangun Kim Soo Hyun).

Namun kontrak Kim Sae Ron tidak diperpanjang setelah sang artis terkena kasus DUI.

Kontrak yang berhenti itu membuat Kim Sae Ron berpikir bahwa masalah 700 juta won telah diselesaikan secara implisit.

Namun rupanya ia diminta untuk membayar kembali uang sebanyak itu, di tengah keputusasaannya Kim Sae Ron meminta bantuan pada Kim Soo Hyun selaku pemilik Gold Medalist dan mantan pasangannya.

"Oppa, ini Sae Ron. Aku menerima surat resmi. Mereka akan mengambil tindakan hukum. Jika mereka menuntut 700 juta won sekaligus, aku benar-benar tidak bisa melakukannya. Apakah kita benar-benar harus ke pengadilan? Tolong bantu aku. Tolong beri aku waktu," bunyi pesan yang dikirimkan Kim Sae Ron pada Kim Soo Hyun.

Akan tetapi Kim Soo Hyun sama sekali tidak menggubris pesan putus asa dari Kim Sae Ron.

Sebagai upaya terakhir, Kim Sae Ron sengaja memposting foto mesra mereka dengan harapan hal itu bisa memicu Kim Soo Hyun menanggapi pesannya.

Dispatch lantas mencoba meminta klarifikasi dari Gold Medalist terkait dengan permintaan mereka agar Kim Sae Ron membayar utang.

Dalam jawabannya, Gold Medalist berkilah jika surat yang mereka kirimkan hanya formalitas saja.

"Kami tidak pernah bermaksud menagih uang darinya. Kami tidak punya pilihan selain menyelesaikan prosedur hukum yang diperlukan untuk menghindari potensi pelanggaran kewajiban fidusia," kilah Gold Medalist.

Tapi Kim Sae Ron sendiri tidak pernah diberi tahu bahwa surat itu hanya formalitas hingga ia berpikir harus benar-benar membayarkan.

Kim Sae Ron menjadi sangat tertekan dan ketakutan karena masalah ini.

Perbedaan klaim antara Gold Medalist dan Kim Sae Ron ini menimbulkan pertanyaan.

Ivestigasi Dispatch menemukan jika Kim Sae Ron tidak mengabaikan utangnya.

Ia mengalokasikan keuntungan dari investasi di Golden S untuk membayar denda dan kompensasi iklan.

Baca juga: Dihujat karena DUI, Kim Sae Ron Diam-diam Sudah Datangi 57 Toko yang Terdampak, Beri Kompensasi

Dengan keterbatasan finansialnya, Kim Sae Ron berusaha sebaik mungkin untuk melunasi kewajibannya. 

Ia menjual aset-asetnya, termasuk mobil dan investasi CB miliknya, dengan menggunakan lebih dari 200 juta won sebagai kompensasi. (*)

(TribunTrends)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)