Ramadan di Sulawesi Tenggara

Ceramah Tarawih di Masjid Fastabiqul Khoirot Wawotobi, Kapolres Konawe Bahas Keutamaan Menjaga Salat

Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, mengisi ceramah tarawih di Masjid Fastabiqul Khoirot Kelurahan Wawotobi, Kecamatan Wawotobi, Selasa (4/3/2025).

Penulis: Annisa Nurdiassa | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
KAPOLRES KONAWE CERAMAH - Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, mengisi ceramah tarawih di Masjid Fastabiqul Khoirot Kelurahan Wawotobi, Kecamatan Wawotobi, Selasa (4/3/2025). Usai melaksanakan salat isya berjemaah, AKBP Ahmad Setiadi, membawakan ceramah tarawih membahas keutamaan menjaga salat. (Istimewa) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, mengisi ceramah tarawih di Masjid Fastabiqul Khoirot Kelurahan Wawotobi, Kecamatan Wawotobi, Selasa (4/3/2025).

Usai melaksanakan salat isya berjemaah, AKBP Ahmad Setiadi, membawakan ceramah tarawih membahas keutamaan menjaga salat.

Di mana dikutip dalam sebuah hadist, salah satu keutamaan menjaga salat, adalah terhindar dari kesempitan rezeki.

“Bapak ibu, ada lima keutamaan menjaga salat, yang pertama mendapat kemuliaan di dunia, akan dihilangkan kesempitan rezekinya, terhindar dari siksa kubur, menerima catatan amal dari Allah SWT dengan tangan kanannya.”

“Di akhirat berjalan di atas jembatan dengan cepat seperti kilat dan masuk surga hisab,” ucap AKBP Ahmad Setiadi.

Baca juga: Agenda Bupati dan Wakil Bupati Konawe Utara Usai Serah Terima Jabatan, Bakal Safari Ramadan 2025

Selanjutnya, selain keutamaan menjaga salat, Kapolres Konawe juga mengajak masyarakat untuk memperbanyak ibadah dan amalan baik. 

“Apalagi di bulan suci Ramadan ini, semua amalan dilipatgandakan, dan doa banyak diijabah, marilah kita berlomba-lomba dalam kebaikan, karena semua nikmat yang kita terima, semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT,” jelasnya.

Terakhir, ia pun mengimbau untuk tetap bersama menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadan. 

Khususnya untuk tetap berhati-hati saat berkendara.

“Kasus kecelakaan tahun 2025 hingga bulan Februari sebanyak 40 kasus, yang meninggal sembilan orang, jadi rata-rata per bulan empat sampai lima orang yang meninggal,” jelasnya.

Baca juga: Gubernur Sulawesi Tenggara ASR Anggarkan Rp9 M Perbaikan Jalan Alangga-Tinanggea Konawe Selatan

“Kami mengimbau bapak ibu untuk tetap selalu memperhatikan keselamatan dalam berkendara, jangan biarkan anak-anak kita pergi balapan, atau hal negatif lainnya, hargai waktu dengan memperbanyak kebaikan,” tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Annisa Nurdiassa)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved