Keutamaan Membaca Surah Yasin 3 Kali di Malam Nisfu Syaban, Ustadz Abdul Somad Jelaskan Tata Cara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini keutamaan membaca surah Yasin tiga kali di malam Nisfu Syaban, ustadz Abdul Somad menjelaskan tata caranya. 

Pada malam Nisfu Syaban memiliki keutaman yang begitu luar biasa. 

Terlebih jika dikerjakan dengan sejumlah amalan-amalan baik. 

Salah satunya adalah membaca surah Yasin. 

Seperti diketahui, surah Yasin juga memiliki keutamaan tersendiri. 

Setiap kali dibaca sehari-hari, sudah memiliki keutamaan yang begitu dahsyat. 

Ketika seseorang membaca surah Yasin, bisa mendapatkan pahala yang besar. 

Terlebih ketika, membaca surah Yasin setiap hari dapat memberikan pahala yang setara dengan sepuluh kali mengkhatamkan Al-Quran. 

Baca juga: Tata Cara Puasa Nisfu Syaban 14 Februari 2025, Mulai dari Sahur hingga Berbuka dengan Menu Halal

Apalagi dibaca pada momen spesial seperti malam Nisfu Syaban. 

Dilansir dari Tribunnews.com, Ustadz Abdul Somad menjelaskan daftar amalan yang dapat dilaksanakan umat Islam, di antaranya membaca surah Yasin. 

Ia pun menyarankan agar surah Yasin dalam dibaca sebanyak tiga kali di malam Nisfu Syaban. 

Lantas, apa saja yang termasuk daftar amalan di malam Nisfu Syaban?

Ustadz Abdul Somad pun menjabarkan mengenai amalan dahsyat di malam Nisfu Syaban. 

Di mana, ketika seorang muslim sudah menunaikan shalat Maghrib bisa dilanjutkan dengan membaca surah Yasin tiga kali. 

Simak tata caranya berdasarkan anjuran Ustadz Abdul Somad: 

Adapun fadhilah membaca Surat Yasin sebanyak tiga kali itu, menurut Ustadz Abdul Somad, di tiap-tiap selesai membacanya diniatkan.

Pertama menurutnya harus diniatkan untuk kesehatan dan panjang umur. 

Lalu, kedua untuk menolak bala dan segala benana. 

Ketiga, seseorang tidak berniat untuk berhajat serta bertumpu pada manusia namun kepada Allah SWT. 

Hal tersebut disampaikan Ustadz Abdul Somad dikutip Banjarmasinpost.co.id dari kanal youtube Ustadz Lovers.

Ustadz Abdul Somad mengatakan, setiap kali membaca surah Yasin satu kali, dilanjutkan dengan berdoa, dan doanya tidak harus menggunakan bahasa Arab, bagi yang tidak bisa, boleh menggunakan bahasa Indonesia.

Baca juga: Doa Malam Nisfu Syaban Mohon Ampunan Allah, Dibaca Malam Ini 24-25 Februari 2024

"Audzubillahiminasyaitonirojim.. bismillahirrohmanirrohim... Alhamdulillahirobbil alamin, washolatu wassalamu ala asrofil anbiya wal mursalin. Allohumma sholli wa sallim 'ala sayyidina muhammadin wa 'ala ali sayyidina muhammad... mintalah kepada Allah," ucap Ustadz Abdul Somad.

Keutamaan Ibadah di malam Nisfu Syaban ini, menurut profesor kelahiran 18 Mei ini ambil dari kitab berjudul Syadzaarot dengan penulisnya syekh Hasanain Muhammad Makhluf, Mufti Mesir, ditulis kembali oleh Syekh Muhammad Nazimuddin Al Kurdi, cucu dari Syekh Amin Al Kurdi.

Ustadz Abdul Somad melanjutkan, di malam Nisfu Sya'ban hendaknya memperbanyak amal sholeh. Salah satunya membaca Alquran, jika seseorang membaca Surah Yasin maka boleh karena Yasin bagian dari Alquran.

"Bagus lagi khatam Quran, kalau tak sanggup baca hatinya Alquran yaitu Surah Yasin, yak sanggup lagi baca induknya Alquran, Surah Alfatihah," urainya.

Hukum membaca Alquran di antaranya Surah Yasin sambil berdoa dikatakannya adalah boleh. Hal itu disebut bertawasul dengan Quran.

Menurut Ustadz Abdul Somad, amalan tersebut berdasarkan hadis: Dari Al-Hasan yang mengatakan bahwa ia pernah mendengar Abu Hurairah r.a. berkata bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Barang siapa yang membaca surat Yasin di malam hari, pada keesokan harinya ia diampuni. Sanad hadis ini jayyid (baik).

“Sebagaimana yang dijelaskan pada muqaddimah surat Yasin dalam Tafsir Ibnu Katsir. Barang siapa yang membaca surat Yasin di suatu malam, maka diampuni dosanya.” ujarnya.

Hadist-hadist amalan umum itu dikumpulkan dan dikombinasikan oleh ulama dan menjadi amalan malam Nisfu Syaban.

Ditambahkannya, tidak ada aturan baku amalan apa saja di malam Nisfu Syaban.

Namun Ustadz Abdul Somad mengatakan, yang terpenting adalah memperbanyak amalan, ibadah, dan memanjatkan do’a.

Dia juga menganjurkan agar banyak bertaubat kala malam itu. Ini karena semua doa dikabulkan saat malam Nisfu Sya'ban. Hanya dua kelompok yang tertolak.

“Pertama, do’a orang syirik yang masih datang ke dukun, masih meminta pada benda keramat, dan masih mempersekutukan Allah,” jelas Ustadz Abdul Somad.

Kemudian, Ustadz Abdul Somad membeberkan yang kedua terkait hubungan dengan manusia.

"Kedua, orang yang dicuekin do’anya pada malam Nisfu Syaban adalah orang yang belum berdamai dengan musuh, kerabat, tetangga, dan sahabat. Maka berdamailah dari sekarang sebelum malam Nisfu Syaban tiba," tukas Ustadz Abdul Somad.(*)

(Banjarmasinpost.co.id)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)