Film Bioskop

Jumlah Penonton A Business Proposal di Bioskop, Imbas Film Abidzar Al Ghifari Tuai Kontroversi

Jumlah penonton film A Business Proposal di bioskop seluruh tanah air. Imbas film yang diperankan Abidzar Al Ghifari dikabarkan tak banyak penonton.

Instagram @abidzar73
ABIDZAR AL GHIFARI- Kolase foto Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum diabadikan fotografer @armanfebryan pada 6 Februari 2025. Momen tersebut saat keduanya sedang mempromosikan film terbaru berjudul A Business Proposal. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini jumlah penonton film A Business Proposal di bioskop seluruh tanah air. 

Imbas film yang diperankan Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum ini dikabarkan tak memiliki jam tayang mempuni. 

Hal ini bisa saja terjadi karena imbas kontroversi pemeran utama Abdizar. 

Bahkan dalam satu hari pencapaian penonton tidak sampai 10 ribu penayangan. 

Seperti diketahui, saat film ini akan ditayangkan pada 6 Februari 2025, sejumlah penggemar A Business Proposal kecewa. 

Hal tersebut dikarenakan, sosok pemeran utama pria yang tidak sesuai ekspektasi penonton

Pasalnya, film tersebut diangkat dari sebuah Webtoon dan drama Korea (drakor). 

Baca juga: Fakta Film A Business Proposal, Abidzar Al Ghifari Viral, Terancam Diboikot, Mengenal Karakter

Drakor yang begitu populer, nampaknya turut menjadi perhatian. 

Sampai akhirnya, A Business Proposal diumumkan akan diremake menjadi sebuah film. 

Sosok pemeran utama salah satunya adalah Abidzar Al Ghifari

Namun justru sosok Abidzar pun menjadi paling kontroversi dalam film ini. 

Salah satu hal yang membuat sosoknya viral d media sosial, karena dianggap tidak cocok memerankan karakter utama dalam film tersebut. 

Abidzar berperan sebagai Kang Tae Moo versi Indonesia.

Ia merupakan tokoh utama dalam drakor A Business Proposal.

Namun justru, respon Abidzar Al Ghifari pun terkesan santai. 

Bahkan tak memperdulikan berbagai opini yang berkembang di media sosial. 

Ia juga sempat mengeluarkan pendapat yang membuat penonton setia A Business Proposal geram. 

Alih-alih mempelajari tokoh tersebut agar bisa menjiwai karakter yang diperankannya, putra Umi Pipik ini justru mengaku tak menonton serial tersebut. 

Pria berusia 23 tahun ini malah sesumbar, akan menciptakan sendiri karakter Kang Tae Moo yang akan diperankannya.

Pengakuan Abidzar ini lantas menimbulkan kontroversi bagi para penggemar film maupun drakor.

Sadar dirinya menuai kontroversi dari publik, pemilik nama lengkap Mohammad Abidzar Al-Ghifari ini pun membuat permintaan maaf yang telah ia sampaikan dalam unggahan di Instagramnya, @abidzar73. 

Baca juga: Nasib Film A Business Proposal Usai Abidzar Al Ghifari Viral, Berujung Minta Maaf Terancam Diboikot

Penonton Tak Sampai 10 Ribu Dalam 1 Hari

Film A Business Proposal dibintangi Abidzar Al Ghifari, Ariel Tatum, dan Ardhito Pramono, tampaknya kurang mendapat respons positif dari penonton sejak debutnya di bioskop 6 Februari 2025.

Dikutip laporan dari akun X @cinepoint_, performa film ini terbilang mengecewakan di box office. 

Pada hari pertama penayangan, jumlah tiket yang terjual bahkan tidak mencapai 10 ribu.

"1.270 pertunjukan. Okupansi kurang dari 4 persen. 6.900 tiket masuk pada hari pertama," tulis akun tersebut dalam unggahannya, dikutip Jumat (7/2/2025).

Minimnya jumlah penonton membuat film ini berpotensi mengalami pemotongan jam tayang dalam beberapa hari ke depan. 

Biasanya, kebijakan ini dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti performa film di box office, persaingan dengan judul lain, serta kesepakatan distribusi.

"Anda tahu apa yang harus dilakukan? Pemotongan jam tayang tidak dapat dihindari," tulisnya.

Situasi ini pun ramai dibahas di media sosial. 

Sejumlah warganet menghubungkan lesunya penjualan tiket dengan pernyataan Abidzar Al Ghifari, yang sebelumnya mengaku tidak tertarik menonton versi asli drama Korea A Business Proposal.

Selain itu Abidzar juga sempat menyebut fans drama Korea yang fanatik. (*)

(Tribunnews.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved