Liga 1
PSIS Semarang Pede Putaran ke-2, Gilbert Agius Tandemkan 3 Striker Asing, Gustavo Souza Jadi Sorotan
PSIS Semarang saat ini berada di peringkat ke-13 klasemen sementara, dengan 18 poin dari 17 laga. Akan percaya diri putaran kedua Liga 1 2024-2025.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Jajaran kepelatihan PSIS Semarang terus menunjukkan keseriusan pembenahan tim menjelang putaran kedua Liga 1 2024-2025.
PSIS Semarang saat ini berada di peringkat ke-13 klasemen sementara, dengan 18 poin dari 17 laga, menyadari perlunya perubahan untuk memperbaiki posisi mereka.
Pelatih PSIS, Gilbert Agius, memiliki harapan tinggi supaya timnya punya peningkatan performa dan kekompakan putara kedua.
Agius mengungkapkan PSIS telah melakukan langkah signifikan dengan mendatangkan striker asing baru, Gustavo Souza.
Pelatih asal Malta berharap, timnya bisa lebih berimprovisasi di putaran kedua untuk meningkatkan produktivitas gol dan memperbaiki posisi di klasemen.
Baca juga: PSIS Kans Pulangkan Bek Mudanya Pengganti Zalnando, Andalan Persiraja Bantu Lolos 8 Besar Liga 2
"Harapan saya PSIS memiliki performa lebih baik di putaran kedua dan terus berimprovisasi. Kami sudah mengontrak satu pemain asing baru, Gustavo Souza."
"Tidak banyak perubahan di tim, sehingga saya berharap semua pemain siap memulai kompetisi kembali," kata Gilbert Agius.
Selain Gustavo Souza, pelatih berencana menurunkan tiga striker asing di lini depan PSIS, yakni Gustavo, Evandro Brandao, dan Sudi Abdallah.
Sudi sendiri telah pulih dari cedera yang mengganggu performanya, di paruh pertama musim.
Dengan tambahan kekuatan di lini depan, pelatih berlisensi UEFA Pro berharap dapat meningkatkan jumlah gol yang dicetak tim.
"Putaran pertama, jumlah gol kami sedikit. Dengan adanya tambahan striker asing, kami berharap semua dalam keadaan baik."
"Dapat membantu kami mencetak lebih banyak gol," ujar Gilbert.
Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peningkatan lini depan untuk meraih hasil maksimal di putaran kedua.
Namun, bagi Gilbert, tidak hanya lini depan yang harus diperbaiki. Ia menegaskan pentingnya kekompakan tim di seluruh sektor.
Baca juga: Persija Pinjam Striker Lokal Malut United, Hal Ini Bikin Yandi Sofyan Rela Tinggalkan Skuad Kie Raha
Baginya, bukan hanya serangan yang harus diperbaiki, tetapi juga kerja sama dalam bertahan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.