Bocah di Muna Tewas Tenggelam

Sebelum Ditemukan Tewas Tenggelam di Bendungan Masalili, Bocah 11 Tahun Sempat Disuruh Pulang Ibunya

Inilah kronologi bocah 11 tahun ditemukan tewas di Bendungan Masalili Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (7/12/2024).

Penulis: sawal | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Inilah kronologi bocah 11 tahun ditemukan tewas di Bendungan Masalili Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (7/12/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah kronologi bocah 11 tahun ditemukan tewas di Bendungan Masalili Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (7/12/2024).

Kapolsek Kontunaga, IPDA Musyair mengatakan di hari itu, korban sempat bertemu orangtuanya yang menuju kebun di sekitar Bendungan Masalili.

"Sekitar pukul 14.30 WITA, WON (ibu korban) sempat bertemu ST bersama dua temannya bermain di tengah perjalanan menuju kebun miliknya dekat bendungan dan menyuruhnya kembali ke rumah," jelas Ipda Musyair, Senin (9/12/2024).

Namun selang beberapa saat menjelang Magrib, ibu korban saat kembali ke rumah tidak melihat keberadaan ST.

"Setelah tidak melihat keberadaan anak perempuannya, orangtua mencari ke rumah tetangga yang sering dikunjungi sang anak," jelasnya.

Baca juga: Detik-detik Bocah 11 Tahun Tewas Tenggelam di Desa Masalili Muna, Sempat Menghilang 2 Hari

Ipda Musyair, menambahkan setelah dilakukan pencarian, korban tidak ditemukan.

Orangtua korban bersama masyarakat mencari ST di Bendungan Masalili yang menjadi tempat terakhir korban terlihat.

Setelah dicari di sepanjang pinggir bendungan, keberadaan ST tidak juga ditemukan.

Hingga dilanjutkan pencarian di kebun, tapi nihil.

"Setelah itu orangtua korban dan warga sekitar kembali ke bendungan dan tetiba melihat sandal jepit yang disimpan dalam kantong plastik berisi jambu mete milik korban," ujar Musyair.

Baca juga: BREAKING NEWS Bocah 11 Tahun Tewas Tenggelam di Bendungan Masalili Muna Sulawesi Tenggara

"Hingga sekitar pukul 22.00 WITA, orangtua korban dan warga kemudian mencari di tengah bendungan dan menemukan korban yang tenggelam di dasar air," lanjutnya.

"Saat diangkat ke daratan, korban sudah tidak bernapas," pungkas Ipda Musyair. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved