Paslon Pilkada Kendari AJP-ASLI Tanda Tangan Kontrak Politik saat Kampanye Akbar, Mundur Jika Ingkar

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Aksan Jaya Putra (AJP) dan Andi Sulolipu (ASLI), menandatangani kontrak politik di hadapan ribuan warga saat kampanye akbar, Kamis (21/11/2024).

Kampanye yang berlangsung di Lapangan Benu-Benua, Kecamatan Kendari Barat, Kendari tersebut turut dihadiri partai pengusung yakni Partai Golkar dan PPP.

Paslon nomor urut 4 pada Pilkada Kendari ini juga menggaet Wali Band, Shine of Black, dan Sukma KDI untuk menarik perhatian warga Kendari.

Dalam pidatonya, calon Wali Kota Kendari, Aksan Jaya Putra menegaskan bahwa ia dan pasangannya hadir untuk meyakinkan warga Kendari agar memilih mereka pada Pilwali 2024 yang akan digelar 27 November 2024.

Menurutnya, mereka adalah pasangan terbaik untuk membangun Kota Kendari ke depan, karena program kerja mereka telah dirancang sejak 2020.

Baca juga: Debat Pilkada, AJP-ASLI Bakal Jadikan Kendari Sebagai Pusat Kegiatan Ekonomi hingga Cagar Budaya

Kader Partai Golkar ini juga menyoroti pentingnya memilih pemimpin yang mampu membawa perubahan nyata.

“Kalau salah memilih pemimpin, Kota Kendari hanya akan begini-begini saja. Mari beri kesempatan kepada pemimpin baru. Kami siap membawa Kota Kendari maju,” kata Aksan.

Sementara itu, Calon Wakil Walikota Kendari, Andi Sulolipu menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pendidikan gratis, pelayanan kesehatan yang lebih baik, dan penguatan sektor UMKM.

Kader PPP ini juga menyebut bahwa mereka adalah pasangan yang fokus terhadap program kerja tanpa menjatuhkan kandidat lain.

“Kami tidak ingin menyerang paslon lain. Biarkan Allah yang menentukan, dan kami percaya bahwa pada 27 November nanti, nomor 4 akan menang,” tegas Andi.

Di akhir orasi, AJP-ASLI menandatangani kontrak politik sebagai bukti komitmen mereka terhadap masyarakat Kendari. 

Kontrak tersebut berisi lima poin utama, antara lain melaksanakan tugas dan tanggung jawab selama lima tahun ke depan dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Kemudian, mewujudkan pemerintahan yang bersih, bebas dari kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN).

Baca juga: Kampanye Hari ke-2 di Mandonga, AJP-ASLI Didampingi Anggota DPRD Kendari dan Ajari Warga Mencoblos

Melaksanakan 20 program prioritas Kendari Bisa, seperti peningkatan honor RT/RW, imam masjid, marbot, BKMT, guru mengaji, serta pemberian beasiswa pendidikan dan bantuan modal UMKM hingga Rp20 juta.

Selain itu, memaksimalkan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk program pro-rakyat.