Pelajar di Muna Miliki Sabu

Alasan 2 Siswa SMK Asal Muna Terlibat Bisnis Sabu, Polisi Sebut Dikendalikan dari Lapas Kendari

Dua pelajar SMK di Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) nekat terlibat dalam bisnis haram peredaran narkotika.

Penulis: sawal | Editor: Muhammad Israjab
Istimewa
Dua pelajar SMK di Kabupaten Muna Provinsi Sulawesi Tenggara ditangkap polisi usai terlibat peredaran sabu. Pelaku IO (16) dan LAH (16) diamankan jajaran Satresnarkoba Polres Muna, pada Kamis (24/10/2024) lalu. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, MUNA - Dua pelajar SMK di Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) nekat terlibat dalam bisnis haram peredaran narkotika jenis sabu.

Tak hanya jadi pengedar sabu, sosok dua pelajar SMK ini turut mengonsumsinya.

Kini kedua pelajar ini telah diamankan Satresnarkoba Polres Muna, Kamis (24/10/2024) lalu.

Kapolres Muna, AKBP Indra Sandi Purnama Sakti menyampaikan, keduanya binisial IO dan LAH.

Baca juga: Edarkan dan Pakai Sabu, Dua Pelajar di Muna Diancam Pasal Berlapis, Barang Bukti yang Disita Polisi

Terlibat sebagai pengedar sabu sudah berbulan-bulan, bahkan ada yang sudah satu tahun.

"Inisial LAH sudah satu tahun. Sementara IO sudah tiga bulan," kata AKBP Indra, Sabtu (2/11/2024).

Sabu tersebut didapatkan pelaku dari seorang warga binaan di Lapas Kelas IIA Kendari.

"Berdasarkan keterangan IO dan LAH, sabu berasal dari warga binaan di Lapas Kendari," ungkapnya.

Dari penjualan hasil penjualan, kedua pelajar ini mendapat imbalan Rp10 ribu.

"Keuntungan penjualan sabu satu potongan pipet Rp10 ribu," ujar Indra.

 Saat ini, kedua pelaku dan barang bukti sudah berada di kantor Polres Muna.

Sosok Pemasok

Sabu tersebut didapat dari seorang warga binaan Lapas Kendari berinisial LK.

AKBP Indra Sandi Purnama Sakti, menyampaikan kini tengah menyelidiki pelaku Inisial LK.

Baca juga: Polisi Kejar Pemasok Sabu ke 2 Pelajar SMK di Muna Sulawesi Tenggara, Sebut Seorang WBP di Kendari

"Pemasok sabu inisial LK berdasarkan informasi IO dan LAH merupakan warga binaan Lapas Kendari, dalam tahap penyelidikan," ucapnya

LK mengarahkan IO dan LAH untuk mengedarkan sabu di Kecamatan Tongkuno dan wilayah sekitarnya. 

Tidak hanya itu kata Indra, pihaknya pun masih terus melakukan pengembangan dan tidak menutup kemungkinan ada pelaku lain yang diamankan.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved