Permintaan Maaf Panitia Usai Artis Fuji Alami Pelecehan Saat Lari di Kendari Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah permintaan maaf panitia usai artis Fujianti Utami Putri atau yang akrab disapa Fuji mendapat perlakuan tak mengenakan dari fansnya di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Fuji sebelumnya mendapat perlakuan tak mengenakan karena tangan salah seorang fans menyentuh bagian dada artis berusia 21 tahun tersebut.

Kejadian ini terjadi saat Fuji memeriahkan event Sultra Fun Run 2024 di Eks MTQ Kota Kendari, pada Minggu (04/8/2024).

Berdasarkan video berdurasi 7 detik yang diunggah akun Facebook Gala Sky Andriansyah, terlihat tangan Fuji ditarik-tarik para fansnya saat memita berswafoto.

Namun, tak berselang lama, tangan dari salah seorang fans menyentuh area dada Fuji hingga membuat dirinya kaget.

Baca juga: Fuji Teriak di Tenda Alami Pelecehan di Kota Kendari, Ngaku Trauma Tapi Salut dengan Antusias Warga

Menanggapi insiden tersebut, panitia Sultra Fun Run menyampaikan permintaan maaf dengan kejadian yang dialami Fujianti Utami Putri.

Ketua Panitia Sultra Fun Run, Isei Audrey Natanti, mengatakan insiden itu tak diduga karena antusias masyarakat menyaksikan kegiatan tersebut dengan kehadiran Fuji.

"Kita sudah maksimalkan pengamanan cuma memang antusias fans Fuji ini semua mau foto dan mau dekat-dekat kan warga yang datang," ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (7/8/2024).

Isei menyebut pihak panitia bahkan sudah memaksimalkan pengaman pada area event termasuk saat finish.

"Ini yang ibu-ibu sama dengan yang finish kalau lihat detail videonya. Panitia juga sudah amankan area finish cuma memamg masih kecolongan," katanya.

Baca juga: Fuji Ingatkan Fans Tak Asal Pegang Usai Insiden Area Sensitifnya Disenggol Penggemar di Kendari

Ia mengatakan kejadian ini menjadi atensi panitia agar nantinya lebih memaksimalkan persiapan dan keamanan saat event yang menghadirkan bintang tamu dan artis dari ibu kota.

"Kita minta maaf kepada pihak Fuji atas insiden itu. Disayangkan terjadi peristiwa yang membuat media sosial heboh."

"Kami dari panitia memohon maaf atas insiden yang dialami itu. Ini semua di luar dari dugaan kami selaku panitia. Kami juga sudah maksimalkan keamanannya," lanjutnya.

"Semoga peristiwa seperti ini tidak terulang lagi. Kejadian ini menjadi atensi dan pelajaran bagi kami, agar insiden seperti ini tidak terjadi kembali kemudian hari," pungkas Isei. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)