Alasan Atlet Italia Thomas Ceccon Tidur di Taman saat Olimpiade Paris 2024: Makanannya Tak Enak
Alasan atlet renang Italia, Thomas Ceccon tak memilih istrahat di camp Olimpiade Paris 2024. Melainkan kedapatan tidur di taman dengan alas handuk.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini alasan atlet renang Italia, Thomas Ceccon tak memilih istrahat di camp Olimpiade Paris 2024.
Melainkan kedapatan tidur di taman dengan alas handuk.
Aksinya tersebut kedapatan kamera dan viral di media sosial.
Banyak yang bertanya-tanya mengenai tindakan Thomas Ceccon itu.
Seperti diketahui, saat ini Olimpiade Paris 2024 masih berlangsung.
Ratusan atlet dikerahkan datang ke Paris untuk agenda olahraga ini.
Baca juga: Klasemen Olimpiade Paris 2024, Indonesia Tak Masuk 10 Besar, China Terus Melesat Disusul Amerika
Salah satunya adalah Thomas Ceccon yang turut berkontribusi dalam ajang renang.
Ia mewakili Italia dalam perhelatan yang digelar sejak 27 Juli 2024 di Sungai Seine, Perancis.
Baru-baru ini, Thomas Ceccon menarik perhatian publik.
Pasalnya, ia tidur di taman dengan kondisi hanya beralaskan handuk.
Ia sampai membuat sejumlah warganet bingung dengan aksinya tersebut.
Saat itu, Thomas Ceccon diketahui sedang tidur siang.
Foto dirinya tertidur di taman ramai beredar di media sosial.
Dalam foto tersebut, Ceccon tertidur pulas meski tak beralaskan kasur.
Diketahui, foto itu bersumber dari pendayung Arab Saudi, Husein Alireza.
Di mana, Husein Alireza mengunggah foto Thomas Ceccon yang tidur lelap di taman.
Mengetahui dirinya viral, Thomas Ceccon angkat bicara.
Ceccon mengkritik secara terbuka kondisi penginapannya selama di Olimpaide Paris 2024.
Menurut Ceccon, penginapannya kurang AC, kualitas makanan yang buruk, dan persediaan yang tidak memadai sebagai masalah utama.
Bahkan ia terang-terangan bahwa banyak atlet yang pindah tempat penginapan karena alasan-alasan ini.
Baca juga: Jadwal 6 Pertandingan Sepak Bola Sabtu 3 Agustus 2024, Olimpiade, Laga Uji Coba dan Piala Presiden
“Tidak ada AC di desa, cuacanya panas, dan makanannya tidak enak,” kata Ceccon.
“Banyak atlet pindah karena alasan ini, saya bukan alibi atau alasan, ini kenyataan yang mungkin tidak diketahui semua orang."
"Biasanya, saat saya di rumah, saya selalu tidur di sore hari, di sini saya benar-benar berjuang antara panas dan kebisingan," jelas Ceccon.
Di sisi lain, penanggung jawab penyediaan tempat dan infrastruktur Olimpiade Paris 2024 yakni Yann Krysinski menejlaskan bahwa unit AC tidak diperlukan karena tata letak gedung.
"Kami merancang gedung-gedung ini agar nyaman untuk ditinggali di musim panas, pada tahun 2024 dan seterusnya."
"Dan kami tidak memerlukan AC di gedung-gedung ini karena kami mengarahkan fasadnya agar tidak terlalu banyak terkena sinar matahari selama musim panas, dan pada fasadnya, insulasinya benar-benar efisien," kata Krysinski.
Untuk diketahui, Thomas Ceccon tampil apik di ajang Olimpiade Paris 2024.
Atlet kebanggaan Italia itu bahkan berhasil menyumbang medali emas pada gaya punggung 100 meter.
Thomas Ceccon mungkin tak akan bisa melupakan pengalamannya di Olimpiade Paris 2024.
Pemuda kelahiran 27 Januari 2001 merupakan pemegang rekor dunia lari jarak jauh gaya punggung 100 meter dan lari pendek gaya bebas estafet 4x100 meter.
Ia juga pemegang rekor Italia pada nomor lari jarak jauh gaya punggung 50 meter dan gaya kupu-kupu 50 meter.
Ia merupakan juara dunia 2022 gaya punggung 100 meter dan juara Eropa 2022 gaya punggung 100 meter dan gaya kupu-kupu 50 meter.
Pada nomor gaya ganti individu 100 meter, ia berhasil meraih medali emas Kejuaraan Kursus Singkat Dunia 2022 dan medali perunggu Kejuaraan Kursus Singkat Dunia 2021.
Pada Olimpiade Musim Panas 2020, ia meraih medali perak pada nomor estafet gaya bebas 4x100 meter, medali perunggu pada nomor estafet gaya ganti 4x100 meter, menempati posisi keempat pada gaya punggung 100 meter, dan menempati posisi kedua belas pada gaya bebas 100 meter. (*)
(Tribunnews.com/Ali)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.