Kim Woo Bin Beli Bekas Kantor Big Hit yang Lama Rp 175 M, Dulu Dipakai BTS Latihan Sebelum Sukses

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini kabar Kim Woo Bin membeli bekas kantor Big Hit Entertainment yang dulu.

Di mana kantor tersebut menjadi saksi kesuksesan grup KPop ternama, BTS.

Sebelum sukses, BTS menggunakan kantor Big Hit untuk latihan dan keperluan produksi lagu.

Seperti diketahui, Big Hit Entertainment kini berganti nama menjadi HYBE LABELS.

Label asal Korea Selatan ini mengelola grup KPop ternama BTS.

Baca juga: Video Viral Perlakuan Jin BTS Trending untuk Fans Muslim dan Fanboy di Acara Pelukan Gratis ARMY

Pada 2005, Bang Si-Hyuk resmi mengundurkan diri dari JYP dan memutuskan untuk mendirikan Big Hit Entertainment.

Kini, setelah menorehkan kesuksesan, HYBE LABELS pun pindah.

Dulunya Big Hit Music menggunakan gedung ini sejak tahun 2007.

Gedung yang berada di Nonhyeon-dong ini lantas dipindahkan pada tahun 2018 di Samseong-dong.

Perusahaan berganti nama menjadi HYBE dan pindah ke Yongsan pada tahun 2020.

Kabarnya, aktor ternama Kim Woo Bin remi membeli gedung lama BTS yang tak terpakai itu.

Padahal dulunya, gedung tersebut kerap dijadikan sebagai wisata para ARMY saat berada di Korea Selatan.

Menurut industri real estate, gedung yang diakuisisi Kim Woo Bin adalah bekas kantor pusat Big Hit Entertainment (sekarang HYBE), yang dikenal mengelola BTS.

Harga pembelian gedung tersebut adalah 13,7 miliar KRW (sekitar 10,7 juta USD) atau sekitar Rp 175 Miliar.

Agensi group K-POP BTS, Big Hit Entertainment secara resmi akan mengubah nama perusahaannya menjadi HYBE Corporation.

Hal itu dilakukan untuk menandai dimulainya sebagai perusahaan konten yang komprehensif.

Sebelumnya pada hari itu, ARMY memperhatikan beberapa dokumen yang menyebutkan perubahan nama perusahaan Big Hit Entertainment.

Berdasarkan dokumen sah yang ditemukan terkait perubahan anggaran dasar, perseroan akan mengalami beberapa perubahan.

Dalam dokumen yang beredar itu menyatakan bahwa Big Hit Entertainment akan melakukan perubahan nama menjadi HYBE Corporation.

Di samping nama, alamat website resmi agensi juga akan diajukan perubahan dari yang semula ibighit.com menjadi hybe.co.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Suga BTS Ultah ke 31 Tahun, Sukses Jadi Idol Dunia, Pekerja Keras dan Harta Kekayaan

Setelah dokumen tersebut beredar, Big Hit Entertainment secara resmi langsung mengumumkan keputusan tersebut melalui laporan.

Laporan tersebut diajukan ke Layanan Pengawas Keuangan Korea, bersama dengan pengumuman rapat umum pemegang saham yang dijadwalkan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, pendiri dan produser Bang Si Hyuk telah menyebutkan bahwa label perusahaan “Entertainment” tidak lagi termasuk dengan apa yang saat ini ditawarkan oleh agensi.

“Kami akan menjadi perusahaan platform hiburan dan gaya hidup terkemuka di dunia.

Dengan menghapus ‘Entertainment’, kami akan memiliki citra baru yang komprehensif sebagai General Content Group, yang merupakan misi kami,” kata Bang Si Hyuk, dikutip Tribun Style dari Koreaboo, (11/3/2021).

Kabar ini sempat ramai di Twitter, dimana banyak warganet menduga Hybe hanya merupakan anak cabang atau sub label.

Bahkan tak sedikit yang menduga ini merupakan girlgrup baru bentukan BigHit.

Selain menjadi rumah bagi BTS, BigHit Entertainment juga menaungi sejumlah idol seperti TXT, GFRIEND, SEVENTEEN.

Sedangkan Hybe sendiri akan menyewakan ruang latihan dan ruang tambahan kepada anak perusahaan mereka dan afiliasi lainnya.

Hybe sudah mencantumkan produksi musik, pertunjukan, manajemen, dan bisnis internet sebagai tujuannya.

Rapat umum pemegang saham akan diadakan pada pukul 9 pagi KST pada tanggal 30 Maret di Hotel Dragon City.

Rapat umum akan mencakup perubahan nama perusahaan menjadi Hybe dan pengangkatan Bang Si Hyuk sebagai direktur internal. (*)

(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)