PERSIJA Kena Banned Lagi Diduga Gegara Tunggak Gaji Pemain Asing Ini, Pacar Pernah Curhat di Sosmed

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kembali FIFA merilis sanksi ke klub Liga 1 yakni Persija Jakarta.

Padahal belum lama ini Persija Jakarta mendapat sanksi larangan transfer pemain selama 3 periode.

Ungkapan sudah jatuh tertimpa tangga pula bisa disematkan untuk Persija Jakarta.

Macan Kemayoran sebelumnya menerima sanksi bersama delapan klub di Indonesia.

Yakni Persiwa Wamena, Persikab Kabupaten Bandung, Persiraja Banda Aceh, Sada Sumut FC.

Baca juga: Incaran PSIS Semarang Profil Jamal Arago Asal Liberia, Gantikan Lucao Fix Digaet Barito Putera?

Sementara klub Liga 1 yakni Barito Putera, PSM Makassar, PSS Sleman dan Sada Sumut FC.

Adapun sanksi FIFA terhadap Persija bersama klub-klub dimaksud terkait larangan pendaftaran pemain dengan skorsing berbeda.

Pihak FIFA memberikan catatan klub bisa mendaftarkan pemain baru jika masalah yang ditangani bisa segera diselesaikan.

Sebelumnya muncul larangan Persija mendaftarkan pemain tiga periode bursa transfer.

Terbaru kasus menimpa Macan Kemayoran serupa hukuman Persiwa Wamena.

Baca juga: Pemain Persija Bakal ke Bhayangkara FC, Pengakuan Muhammad Ferarri Usai Perpanjang Kontrak

Hukuman untuk kasus terbaru ini berjalan hingga FIFA mengangkatnya sendiri (until lifted).

Adapun keterangan until lifted atau bakal dicabut hingga pihak manajemen menyelesaikan permasalahan tersebut.

Bisa pula diasumsikan FIFA sendiri yang mengangkatnya. Jika benar-benar dituntaskan klub yabg sedang bermasalah.

Persija sendiri belum mengonfirmasi tambahan sanksi, seperti update situs resmi FIFA tersebut.

Mekanisme Transfer Ryo Matsumura

Dikutip Instagram @news.about.persija, pada Minggu (5/5/2024), sanksi Persija yang pertama karena mekanisme transfer pemain asing.

Yakni saat Persija menggaet Ryo Matsumura dari klub sebelumnya.

"Ga terlalu kaget ketika mendengar awalnya."

"Semoga masalah mengenai mekanisme transfer Ryo Matsumura bisa segera selesai."

Baca juga: FIX Opsi Persija Barter Rizky Ridho dengan Pemain Persebaya Tak Akan Terjadi, Alasan Mencuat

"Lebih penting semoga ga ada masalah dikemudian hari yang sama judulnya (ga melulu dengan pemain atau pelatih)," tulis akun tersebut.

Usai hal ini muncul, Direktur Utama Persija Jakarta Ambono Januarianto angkat suara.

Ia menjamin klubnya tidak akan terkena sanksi registration ban FIFA.

Ancaman sanksi itu muncul menurut Ambono karena terdapat kewajiban yang belum diselesaikan.

Saat mendatangkan pemain baru di awal musim.

Dengan demikian, Persija berkoordinasi dengan klub asal pemain tersebut.

"Kami akan menyelesaikan kewajiban dengan klub terkait dalam waktu dekat sebelum bursa transfer baru dibuka,” kata Ambono.

Sanksi Kedua Gegara Gaji Oliver Bias

Munculnya sanksi kedua ini, diduga berasal dari tunggakan gaji salah satu pemainnya.

Yakni Oliver Bias. Diduga Persija belum menuntaskan gaji pemain asal Filipina tersebut.

Sehingga muncul sanksi tambahan bagi Persija Jakarta jelang musim baru di mulai.

Seperti perckapan di Instagram @gelandangpengaturskor, dikutip pada Selasa (14/5/2024).

"Persija semakin menunjukan kedigdayaannya di daftar kelasemen FIFA," tulis unggahan akun tersebut.

Hingga muncul komentar netizen masalah ini berasal dari curahatan pacar diduga kekasih Oliver Bias.

Baca juga: 4 FAKTA Persija: Duel Kontra PSIS dan Klub Luar Negeri, 2 Sosok Full Senyum, Witan Sulaeman Out?

"Abis Ryo masalah transfer sekarang bias gara-gara istri curhat di sosmed gara gara telat gaji," tulis komentar @deny_adam_92.

"Masalah udah lama keknya tp udah naik ke fifa," kata @deny_adam_92 membalas komentar.

Kekasih Oliver Bias sempat curhat melalui akun media sosial Instagramnya pada November 2023 lalu.

hope football teams like persija actually pay their players."

"berharap tim sepak bola seperti persija benar-benar membayar pemainnya," tulis Lavin Kaye melalui unggahan IG-nya @lavinkaye.

Akun Instagram @gelandangpengaturskor, turut membagikan unggahan Lavin Kaye.

"Akhirnya ada yang sepikap juga, btw ini bininya bias yagesya," tulis akun tersebut. (*)