Liga Inggris

Manchester United Kalah Telak Lawan Crystal Palace 4-0, Erik ten Hag Malah Salahkan Anak Asuhnya

Pelatih Manchester United, Erik ten Hag menyalahkan anak asuhnya. Usai kekalahan kontra Crystal Palace, pada Senin (6/5/2024).

Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Muhammad Israjab
hanover
Manchester United mengalami kekalahan telak saat dijamu Cyrstal Palace pada pekan ke-36 Liga Inggris 2023-2024 dengan skor 4-0, pada Senin (6/5/2024). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pelatih Manchester United, Erik ten Hag menyalahkan anak asuhnya.

Ia menganggap terlampau mudah kebobolan saat Manchester United ditumbangkan saat away ke markas Crystal Palace.

Man United yang bertandang ke markas Crystal Palace, Senin (6/5/2024), harus puas dengan skor menyakitkan.

Melahirkan bencana bagi Setan Merah Asuhan Erik ten Hag.

Baca juga: Kepindahan Kylian Mbappe ke Real Madrid, Presiden Prancis Emmanuel Macron Kembali Ikut Campur

Duel Crystal Palace vs Man United, lanjutan Liga Inggris pekan ke-36.

Berlangsung di Selhurst Park, Man United tumbang dengan skor 0-4.

Merupakan kekalahan terburuk yang dialami Man United sepanjang musim 2023-2024.

Juga melahirkan rekor jeblok merusak sejarah klub Man United.

Pertama kalinya klub tersebut meraih 13 kekalahan semusim di era Premier League 2023-2024.

Rekor memecahkan 12 kekalahan sepanjang 2013-2014 dan 2021-2022.

Efek kekalahan tersebut, Ten Hag jadi sasaran fans Setan Merah.

Ogah disalahkan, ia pun menganggap ini ulah anak asuhnya.

Baca juga: Manchester United Punya Kandidat Pemain Terbaik Musim Ini, Dua Sosok Kapten Setan Merah

Pemain muda Man United dinilai gagal mencegah pemain Palace mencetak gol.

Misalnya saja proses gol pertama Palace lewat solo run Michael Olise menit 12.

Michael Olise dengan leluasa menggiring bola sendirian nyaris dari area tengah lapangan.

Lalu mencari ruang setelah menghindari halauan dua pemain Man United.

Yakni Casemiro dan Christian Eriksen, secara apik.

Tanpa adangan Olise melepaskan tembakan akurat.

Menaklukkan Andre Onana setelah berhasil masuk kotak penalti.

Pelatih asal Belanda ini menyesalkan kekeliruan posisi pemainnya.

Lantaran kelihatan tak satu pun pemain di dalam lapangan berusaha mengadang pergerakan Olise.

Utamanya Kobbie Mainoo, dikritik hanya terlihat joging ketika membayangi Olise.

"Gol pertama skrip dan mereka seharusnya mengikuti itu.

"Tapi tidak melakukannya. Pemain profesional tidak seharusnya melakukan ini."

Baca juga: RUMOR PSIS Semarang Lengkap In Out Mei 2024: Sosok 4 Pemain Asing Mencuat, Pertahankan 2 Nama

"Karena gol tersebut pemberian yang mudah. Ini bukan sekali saja terjadi musim ini."

"Saya tahu kami punya pemain muda, tapi harus belajar ketika masuk tim utama."

"Mereka harus mengambil tanggung jawab. Bagaimana bisa kami memberi lawan gol begitu saja."

"Terutama ketika kami menyiapkan tim. Kebobolan gol pertama sangat mengecewakan."

"Gol pemberian mudah dan tidak seharusnya terjadi," imbuh Ten Hag, melansir Manchester Evening News.

Pertahanan Man United terbukti semakin kehilangan fokus. Onana menderita gol tambahan.

Berasal dari gol Jean-Philippe Mateta ( menit 40), Tyrick Mitchell (menit 58) dan lesakan kedua Olise (menit 66).

Raihan tersebut, membuat Man United gagal menyalip Chelsea di klasemen sementara Liga Inggris.

Man United tak beranjak dari peringkat 8 dengan koleksi 54 poin.

Mereka kalah selisih gol dari The Blues Chelsea. Setan Merah juga sudah sulit lolos Liga Europa musim depan dari jalur reguler klasemen. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved