Doa dan Amalan Harian
Puasa Ayyamul Bidh April 2024 Mulai Besok, Lengkap Bacaan Niat, Jadwal Imsak Hingga Waktu Berbuka
Seperti diketahui puasa sunnah Ayyamul Bidh adalah puasa yang dikerjakan selama 3 hari berturut-turut setiap pertengahan bulan Hijriah.
Dalam hadis yang berbeda dan dengan lafaz yang berbeda pula, pertama diriwayatkan oleh Bukhari Muslim dan yang kedua oleh Muslim, Abu Hurairah dan Abu Darda' berkata, "Junjunganku Rasulullah SAW berpesan kepadaku akan tiga hal yang jangan sampai ditinggalkan selama hidup, (dalam wasiat pada Abu Hurairah tidak terdapat kata: jangan sampai ditinggalkan selama hidup) yaitu berpuasa tiga hari setiap bulan, salat Dhuha dua rakaat, dan salat witir dua rakaat sebelum tidur."
Tentu saja pesan tersebut tidak hanya berlaku bagi mereka, namun juga berlaku bagi kita, bagian dari umat beliau.
Seakan-akan beliau bersabda, "Umat-umatku, laksanakan tiga hal sepanjang hidup kalian setiap harinya, tanpa boleh lupa, yaitu puasa tiga hari dalam sebulan, salat Dhuha, dan salat witir sebelum tidur."
3. Mengikuti Kebiasaan Rasulullah
Tak hanya menganjurkan sahabat dan umatnya untuk berpuasa tiga hari dalam sebulan, beliau juga menjalankannya sepanjang hidupnya.
Seperti halnya cerita Mu'adzah al-Adawiyah ra berikut ini, bahwa ia pernah bertanya pada Aisyah ra, "Apakah Rasulullah berpuasa tiga hari setiap bulan?". Jawab Aisyah, "Benar." Ia bertanya lagi, "Bulan apa saja?". Aisyah menjawab, "Tak peduli bulan yang mana saja." (HR. Muslim).
Maka jika kita melaksanakannya, kita telah melaksanakan kebiasaan Rasulullah sehari-hari yang sudah jelas baik dan bermanfaat.
4. Baik Sedang di Rumah atau Bepergian
Bukti komitmen Rasulullah akan puasa tanggal 13, 14, dan 15 ini adalah beliau tidak pernah meninggalkannya dalam kondisi apapun, baik sedang di rumah maupun saat bepergian.
Seperti cerita Ibnu Abbas ra, "Rasulullah SAW tidak pernah berbuka pada hari-hari putih, baik beliau sedang di rumah atau dalam perjalanan." (HR. Nasa'i).
(Tribunnews.com)(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)
Melihat Gambar Cadas Purba di Liang Metanduno Desa Liang Kobori Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara |
![]() |
---|
Menikmati Kota Kendari dari Puncak Victo di Kampung Watu-Watu Sulawesi Tenggara, Ada Air Terjun |
![]() |
---|
Cerita Mahasiswa Bioteknologi UHO Kendari Bebas Ujian Proposal dan KKN Berkat Lolos Pendanaan PKM |
![]() |
---|
Makna Doa Allahummarhamni Bil Quran, Dibaca saat Khatam Al Quran, Penjelasan Buya Yahya Soal Bid'ah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.