Berita Muna

Sosok Jelita Pedagang Kopi di Kawasan Wisata Danau Napabale Muna, Jualan Disela Waktu Libur Sekolah

Sosok gadis belia, padagang di kawasan wisata Danau Napabale Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)
Sosok gadis belia, padagang di kawasan wisata Danau Napabale Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, MUNA - Sosok gadis belia, padagang kopi di kawasan wisata Danau Napabale Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Tak hanya kopi, ia juga menyediakan pop mie hingga minuman dingin dengan harga terjangkau, misalnya pop mie dijualnya hanya dengan harga Rp10 ribu per cupnya.

Gadis belia tersebut bernama Jelita yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 2 Lohia.

Permandian Napabale merupakan wisata danau dengan air asin yang terletak di Kecamatan Lohia.

Jelita menjual di kawasan Napabale bersama bibinya yang juga menjual tak jauh dari lapak miliknya.

Sejak duduk kelas 3 Sekolah Dasar (SD) ia ditinggal merantau oleh ayah dan ibunya.

Kedua orangtuanya merantau ke Timika, Provinsi Papua Tengah.

Baca juga: Hutan Pinus Sorombipi di Desa Wisata Lalingato Koltim, Pemandangan Eksotis Jadi Spot Foto Prewedding

Sejak saat itu meraka tidak pulang kampung lagi.

Saat ditemui TribunnewsSultra.com pada Selasa (16/4/2024) disela-sela kesibukannya melayani pembeli, Jelita mengungkapan perasaannya.

"Kangen, rindu juga karena saya ditinggal orangtua sudah 7 tahun," ungap Jelita.

Ia menambahkan berjualan di Napabale disela-sela hari libur sekolahnya. 

Jelita tinggal di Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra). (*)

(TribunnewsSultra.com/ La Ode Ahlun Wahid)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved