Nasib PSIS Semarang Jelang Hadapi Persis Solo Kesulitan Cari Stadion, Punya Solusi Ini

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Memasuki pekan ke-29 BRI Liga 1 2023-2024, skuad PSIS Semarang diterpa masalah.

Dimana manajemen Laskar Mahesa Jenar julukan PSIS Semarang kesulitan mencari stadion.

Dimana stadion tersebut dipakau untuk menjamu Persis Solo.

Rencananya PSIS Semarang vs Persis Solo akan memainkan laga pekan ke-29 pada 14 Maret 2024 mendatang.

Sementara satu-satunya markas yang bisa dipakai PSIS yakni ada di Madura.

Baca juga: Kabar PSIS Semarang: Profil Fareed Sadat Dibajak Mahesa Jenar dari Klub Liga 2 Dibanderol Rp2 Miliar

Seperti diketahui Mahesa Jenar tak bisa menggunakan stadion Jatidiri.

Sebab kandang PSIS ini masih tahap renovasi sehingga belum bisa digunakan.

Pasca renovasi, tim tersebut sempat menggunakan Stadion Moch. Soebroto, Magelang.

Namun untuk laga PSIS vs Persis tak mendapat izin dari panitia pelaksana.

Alasannya tak lain karena infrasturktur diangga tak cukup memadai menggelar laga besar.

Seperti dilontarkan oleh Ketua Panpel PSIS Semarang, bernama Agung Buwono.

Pihaknya sempat mencoba menggunakan stadion Sultan Agung dan Stadion Manahan.

Namun tak mendapat rekomendasi dari pihak-pihak terkait di wilayah tersebut.

"Panpel berkomunikasi untuk persiapan pagelaran pertandingan lawan Persis lokasi belum membuahkan hasil."

"Magelang pihak keamanan tidak mengeluarkan rekomendasi, karena infrastruktur kurang memadai laga bigmatch."

Baca juga: Ibrahim Yakubu OTW Persija? SOSOK Eks Timnas Ghana U23 Dikabarkan Masuk List Belanja Macan Kemayoran

"Di Bantul, Pemkab tidak memberikan rekomendasi karena trauma laga big match Persija menghadapi Persebaya beberapa tahun silam."

"Di Solo tanggal yang sama sudah dibooking PSS Sleman lebih awal, kata Agung, Minggu(10/3/2024).

Padahal sudah mengajukan perubahan jadwal tanggal 17, pihak pengelola menyetujui.

Namun pihak keamanan tidak merekomendasikan karena terkendala faktor keamanan.

"Juga ajukan Stadion Brawijaya Kediri, pihak keamanan merekomendasikan pertandingan tanpa penonton."

"Menyulitkan pertandingan di sana dengan menimbang risiko. Seperti masih dekatnya jarak Kediri ke Semarang dan Solo," kata Agung Buwono.

Sedangkan Stadion Gelora Bangkalan, Madura menjadi opsi terakhir PSIS Semarang.

Mereka sedang menjalin komunikasi dengan Pemkab Bangkalan dan pihak Keamanan.

"kami sedang berkomunikasi dengan Pemkab Gelora Bangkalan dan pihak keamanan."

"Pilihan terakhir, mohon doa teman-teman semua," ujarnya.

Jika menerima jalan buntu maka PSIS memilih menyerahkan masalah stadion ini ke PT LIB.

Khususnya bila rekomendasi Stadion Gelorang Bangkalan tak turun.

"Jika Bangkalan tidak dapat memberi rekomendasi. Kami akan serahkan sepenuhnya ke PT LIB untuk menggelar pertandingan PSIS vs Persis," kata CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi. (*)