Rekaman CCTV Viral Lagi Dante Terlihat Ditendang Yudha di Dalam Kolam Bikin Angger Dimas Kesal

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini rekaman CCTV viral lagi, di mana sebuah peristiwa memperlihatkan saat Dante tengah berenang bersama tersangka Yudha Arfandi.

Di mana, terlihat Yudha Arfandi berusaha menjauhkan tubuh korban Dante dari pinggir kolam renang.

Ayah Dante, Angger Dimas sempat mengutarakan kekesalannya atas sikap Yudha Arfandi tega membunuh anaknya.

Terlebih, Angger Dimas juga menyaksikan saat rekonstruksi bagaimana anaknya ditendang Yudha Arfandi.

Seperti diketahui, kasus kematian Dante viral di media sosial.

Hingga sejauh ini, kasus Dante sudah sampai pada tahap rekonstruksi.

Belum ada penambahan tersangka lainnya.

Baca juga: Sikap Tamara Tyasmara dan Yudha Arfandi Sebelum Kematian Dante Diungkap Sahabat, Aktivitas Biasa

Sedangkan Yudha Arfandi masih satu-satunya tersangka pembunuhan Dante, anak Angger Dimas dan Tamara Tyasmara.

Salah satu fakta baru yang terungkap dalam proses rekonstruksi yang digelar pada Rabu (28/2/2024), Angger Dimas turut hadir.

Ia menyaksikan deretan peristiwa kematian Dante.

Namun Angger Dimas tak berada dalam satu lokasi yang sama dengan tersangka.

Melainkan, berada di sebuah ruangan yang telah disiapkan.

Di sanalah, ia menyaksikan adegan demi adegan rekonstruksi kematian Dante.

Angger Dimas juga menyebutkan jika dirinya sempat melihat Yudha Arfandi menendang anaknya.

Baru-baru ini rekaman CCTV detik-detik kematian Dante pun viral lagi.

Di mana, pada peristiwa pelik tersebut terlihat tubuh Dante tetiba bergerak langsung ke area dalam.

Selain itu, diduga kaki Yudha Arfandi yang menendang membawa tubuh Dante hingga ke bagian dalam.

Anak semata wayang Angger Dimas itu sontak berusaha keras untuk naik ke permukaan.

Namun tetap tidak bisa, bahkan tak dibantu Yudha Arfandi.

Rekaman tersebut turut dibagikan kembali Angger Dimas, melalui unggahan Insta Story.

Angger Dimas merepost unggahan netizen terkait rekaman CCTV.

"Bukti baru jangan sampai lolos!," tulis akun Instagram @fikridzul yang dibagikan Angger Dimas, Minggu (3/3/2024).

Sembari menyertakan unggahan rekaman CCTV menunjukkan momen di kolam renang saat Yudha berusaha menjauhkan tubuh Dante dari pinggir kolam.

Untuk diketahui, rekonstruksi ini adalah momen pertama kalinya YA bertemu lagi dengan mantan pacarnya Tamara Tyasmara setelah kasus kematian Dante.

Tamara Tyasmara mengenakan sweater garis-garis putih dengan tulisan yang digantung di lehernya “saksi Tamara Tyasmara”.

Sementara YA tampak mengenakan baju oranye dengan posisi tangan diikat.

Pasalnya YA telah ditetapkan sebagai tersangka kasus kematian Dante.

Mantan pacar Tamara Tyasmara ini terbukti menenggelamkan Dante 12 kali di kolam renang hingga bocah tersebut meninggal dunia.

Dalam proses rekonstruksi ditemukan fakta baru, ternyata YA juga menendang anak artis Tamara Tyasmara dengan mantan suaminya Angger Dimas.

Hal itu diungkap oleh ayah Dante, Angger Dimas usai menyaksikan rekonstruksi di kolam renang Tirta Mas, Duren Sawit, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

Angger Dimas bahkan tak kuasa meluapkan perasaannya melalui kata-kata.

Yudha Arfandi memperagakan 115 adegan dalam rekonstruksi pembunuhan Dante.

Adegan itu dilakukan di dua lokasi, yakni Polda Merto Jaya dan kolam renang.

"Di Polda Metro Jaya itu merupakan tempat tinggal tersangka," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra.

Kemudian untuk TKP kolam renang dilakukan ditempat aslinya.

Di TKP kolam renang, Yudha Arfandi memeragakan sebanyak 102 adegan.

"Terdapat 69 adegan di mana tersangka selama 12 kali menenggelamkan korban," kata dia.

Sementara itu saat di Polda Metro Jaya, Arfandi memeragakan sebanyak 13 adegan.

"Jadi total adegan yang kita laksanakan sebanyak 115 adegan," jelasnya.

Tamara Tyasmara terlihat hadir sejak awal rekonstruksi.

Bahkan Tamara juga ikut memerankan beberapa adegan bersama Yudha Arfandi.

Tamara Tyasmara terlihat santai menyaksikan adegan Arfandi berkali-kali menenggelamkan Dante.

Ia berdiri di sisi kolam renang untuk menyaksikan secara langsung bagaimana Dante tewas.

Rupanya Angger Dimas juga ikut menyaksikan rekonstruksi tersebut.

Angger tak kuasa menahan tangis saat melihat Dante ditendang oleh Arfandi.

"Paling mengenaskan itu pas anak saya ditendang," kata Angger Dimas.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai adegan tendangan tersebut, Angger terlihat menahan air matanya.

"Gak bisa pakai kata-kata saya," katanya.

Ia pun menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian dan berharap Arfandi diberi hukuman setimpal.

Angger pun tak banyak menjawab pertanyaan awak media.

"Saya butuh waktu ya, maaf," kata Angger Dimas lagi.

Sementara itu, Kuasa Hukum Arfandi, Elfriandi mengatakan, kliennya tidak ada niat untuk membunuh Dante.

"Kita bisa lihat bahwa tidak ada niat 338 atau 340," jelasnya.

Ia juga mengatakan bahwa pelatihan renang yang diberikan Arfandi pada Dante, dilakukan juga kepada anaknya.

"Iya, cuma memang fisik anaknya jauh lebih kuat saya lihat," pungkas Andi.

(*)

(TribunJatim.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)